PROFIL RINGKASAN LITABMAS : SISTEM INFORMASI GEOGRAFIS KEJADIAN DIARE PADA BALITA DI KELURAHAN CIPONDOH

Salah satu penyakit yang erat kaitannya dengan aspek kesehatan lingkungan adalah diare. Diare adalah kehilangan cairan dan elektrolit secara buang air besar dengan bentuk tinja yang encer atau cair lebih dari 3 kali sehari dengan atau tanpa darah atau lender. Penelitian ini dilakukan dengan menggunakan metode kuantitatif dan menggunakan desain case series. Populasi pada penelitian ini berjumlah 2533 balita dengan 56 sampel. Pengambilan data dilakukan dengan metode case series pada 56 balita. Data primer diperoleh melalui wawancara kuesioner dan perekaman penyebaran kejadian diare pada Balita dengan Google Maps serta ArcGIS, sedangkan data sekunder diperoleh dari Puskesmas Cipondoh dan Kelurahan Cipondoh. Berdasarkan hasil penelitian didapatkan bahwa pada analisis spasial kejadian diare balita paling banyak tersebar di wilayah RW 01, sebanyak 36 responden (64,3%) memiliki system pengelolaan sampah rumah tangga baik, sebanyak 41 responden (73,2%) memiliki system pengelolaan air limbah baik, sebanyak 30 responden (53,6%) berperilaku cuci tangan tidak baik, sebanyak 37 responden (66,1%) memiliki pengetahuan kurang baik, dan sebanyak 37 reponden (66,1%) memiliki status pendidikan tinggi. Diharapkan pihak puskesmas dapat melakukan evaluasi ulang saran prasarana kesehatan lingkungan.

1.  UEU-Article-28355-5_0964.pdf - 812 KB