GAMBARAN AKTUALISASI DIRI PADA MUSISI MUSIK METAL

Musisi adalah seseorang yang memainkan alat musik yang dikuasainya atau menyanyikan sebuah lagu, serta menghasilkan karya musik. Seorang musisi akan menekuni aliran musik yang mereka sukai. Salah satu aliran musik yang ditekuni adalah musik metal. Banyak musisi metal yang berbakat, namun justru memilih untuk menghancurkan diri mereka sendiri. Menurut pandangan psikologi humanistik, motivasi hidup yang dimiliki oleh manusia adalah motivasi untuk aktualisasi diri (dalam Larsen & Buss, 2005). Motivasi ini mendorong manusia untuk mengembangkan potensinya dan membuatnya menjadi lebih menguasai bidang yang ia inginkan. Goldstein (1939) menambahkan bahwa aktualisasi diri dapat terhambat jika lingkungan kurang mendukung kondisi yang dibutuhkan individu untuk mencapai aktualisasi. Jika seorang musisi mendapatkan dukungan berupa penghargaan yang tulus dari lingkungannya, terutama dari keluarga, maka dengan sendirinya ia akan memiliki karakteristik sebagai pribadi yang berfungsi penuh dan mencapai aktualisasi diri. Karakter tersebut adalah keterbukaan pada pengalaman, kehidupan eksistensial, kepercayaan terhadap diri sendiri, perasaan bebas dan kreativitas. Jenis penelitian ini merupakan penelitian kualitatif, yang menggunakan metode deskriptif. Pengumpulan data pada penelitian ini menggunakan metode wawancara mendalam dan observasi partisipatif. Wawancara dan observasi dilakukan berdasarkan pedoman yang mengacu pada teori aktualisasi diri dari Carl Rogers. Teknik penentuan sampel yang digunakan adalah purposive sampling dan subjek yang diteliti adalah 2 orang musisi musik metal. Data yang didapatkan diolah melalui beberapa tahap, yaitu menyusun verbatim, koding, analisis data dan interpretasi pemahaman teoritis. Setelah mengolah data wawancara dan observasi kedua subjek, peneliti mendapatkan gambaran aktualisasi diri pada musisi musik metal. Peneliti menemukan beberapa perbedaan pada kedua subjek, sehingga dapat disimpulkan bahwa subjek ke dua tidak dapat mengalami aktualisasi diri sebagai musisi. Hal tersebut membuktikan bahwa seorang musisi musik metal dapat mengaktualisasikan dirinya, tetapi hanya jika ia memiliki motivasi untuk mengembangkan potensinya. Seorang musisi dapat mengaktualisasikan diri mereka, tetapi hal tersebut ditentukan oleh motivasi yang dimiliki dalam mencapai impian mereka.

• GAMBARAN AKTUALISASI DIRI PADA MUSISI MUSIK METAL
• PENGARUH TIPE KEPRIBADIAN TERHADAP SELF-DISCLOSURE PADA PENGGUNA INSTAGRAM