TINJAUAN IMPLEMENTASI STANDAR PROSEDUR OPERASIONAL PENETAPAN KODE DIAGNOSIS PRIMER BERBASIS ICD 10 PADA SISTEM INA CBGS PASIEN RAWAT INAP DI RUMAH SAKIT BHAKTI MULIA

Standar Prosedur Operasional penetapan kode diagnosis primer berbasis ICD 10 pada sistem INA CBG�s merupakan suatu perangkat instruksi/langkah-langkah berurutan untuk menyelesaikan suatu proses kerja rutin dalam memberi kode diagnosis penyakit berdasarkan ICD 10 untuk pasien rawat inap yang menggunakan klaim dengan sistem INA CBG�s. RS Bhakti Mulia belum mempunyai Standar Operasional Prosedur tentang penentuan kode diagnosis primer berbasis ICD 10 pada sistem INA CBG�s pasien rawat inap sementara pasien yang berkunjung dengan menggunakan klaim INA CBG�s cukup banyak antara 60 sampai 70 pasien perbulan untuk rawat inap. Tidak adanya Standar Prosedur Operasional yang mengatur masalah terkait berdampak pada keakuratan kode diagnosis karena tidak adanya pedoman yang dijadikan dasar pelaksanaanya dan berdampak juga pada ketepatan biaya klaim. Tujuan umum penelitian ini adalah tinjauan implementasi Standar Prosedur Operasional penetapan kode diagnosis primer berbasis ICD 10 pada sistem INA CBG�s pasien arawat inap di RS Bhakti Mulia..Dengan menggunakan metode penelitian deskriptif dengan teknik pengumpulan data melalui observasi, wawancara dan pengambilan sample. Dalam menentukan kode diagnosis primer petugas mereview berkas rawat inap dan memilih diagnosa yang paling dominan. SPO koding rawat inap telah ada tetapi pelaksanaanya belum sepenuhnya dilaksanakan, dilihat dari berkas rekam medis rawat inap yang sudah masuk rak penyimpanan tetapi masih belum dikoding.Dari 50 sample berkas rekam medis setelah dianalisis diperoleh presentase sebesar 34% kode diagnosis primer yang kurang tepat dan 66% tepat. Sementara itu angka ketidakkonsistenan diagnosa primer dan tindakan sebesar 18% dan 82% konsisten. Kesimpulannya tidak adanya SPO yang dijadikan pedoman memiliki efek yang cukup besar dalam mempengaruhi keakuratan serta kekonsistenan diagnosa dengan tindakan. Angka ketidakakuratan kode diagnosa masih cukup tinggi dan masih adanya ketidaksonsistenan diagnosa dengan tindakan sudah menggambarkan hal tersebut.

1.  UEU-Undergraduate-2473-COVER KTI.pdf - 146 KB
2.  UEU-Undergraduate-2473-PENGESAHAN TUGAS AKHIR.pdf - 186 KB
3.  UEU-Undergraduate-2473-PERSETUJUAN UJIAN SIDANG KTI.pdf - 165 KB
4.  UEU-Undergraduate-2473-ABSTRAK.pdf - 208 KB
5.  UEU-Undergraduate-2473-KATA PENGANTAR.pdf - 143 KB
6.  UEU-Undergraduate-2473-DAFTAR ISI.pdf - 155 KB
7.  UEU-Undergraduate-2473-DAFTAR GAMBAR.pdf - 140 KB
8.  UEU-Undergraduate-2473-DAFTAR LAMPIRAN.pdf - 142 KB
9.  UEU-Undergraduate-2473-DAFTAR SINGKATAN.pdf - 82 KB
10.  UEU-Undergraduate-2473-DAFTAR PUSTAKA.pdf - 201 KB
11.  UEU-Undergraduate-2473-bab1.pdf - 196 KB

• ANALISIS FAKTOR - FAKTOR KEPATUHAN PERAWAT DALAM PELAKSANAAN PERAWATAN LUKA SESUAI DENGAN STANDAR PROSEDUR OPERASIONAL (SPO) DIPOLIKLINIK RSUD CENGKARENG
• ANALISIS FAKTOR - FAKTOR KEPATUHAN PERAWAT DALAM PELAKSANAAN PERAWATAN LUKA SESUAI DENGAN STANDAR PROSEDUR OPERASIONAL (SPO) DIPOLIKLINIK RSUD CENGKARENG
• TINJAUAN KESESUAIAN STANDAR PROSEDUR OPERASIONAL (SPO) DALAM KEGIATAN ASSEMBLING RAWAT INAP DI RS AS-SYIFA BENGKULU SELATAN TAHUN 2021
• TINJAUAN KESESUAIAN STANDAR PROSEDUR OPERASIONAL (SPO) DALAM KEGIATAN ASSEMBLING RAWAT INAP DI RS AS-SYIFA BENGKULU SELATAN TAHUN 2021
• ANALISIS KETEPATAN KODE DIAGNOSIS PENYAKIT BRONCHITIS PASIEN RAWAT JALAN DENGAN METODE FISHBONE DI RUMAH SAKIT X TANGERANG
• PERANCANGAN STANDAR PROSEDUR OPERASIONAL (SPO) PENYELENGGARAAN REKAM MEDIS ELEKTRONIK DI KLINIK KIDZ DENTAL CARE BSD TANGERANG
• PERANCANGAN STANDAR PROSEDUR OPERASIONAL PENJAMINAN MUTU PENYELENGGARAAN REKAM MEDIS ELEKTRONIK DI RUMAH SAKIT QADR TANGERANG - BANTEN

• HUBUNGAN KELENGKAPAN PEMBERIAN KODE DIAGNOSA PASIEN SECTIO CAESARIA DAN KELENGKAPAN INDEKS PENYAKIT DI RS ISLAM JAKARTA PONDOK KOPI 2010
• TINJAUAN KETEPATAN KODE DIAGNOSA PASIEN IBU MELAHIRKAN DENGAN KOMPLIKASI DI RUMAH SAKIT UMUM KABUPATEN TANGERANG
• TINJAUAN KEAKURATAN KODE DIAGNOSA PASIEN RAWAT JALAN DI RUMAH SAKIT QADR TANGERANG Karya
• TINJAUAN KELENGKAPAN SURAT KEMATIAN TERHADAP KEAKURATAN KODE DIAGNOSA PENYEBAB KEMATIAN PASIEN KUSTA DI RUMAH SAKIT KUSTA DR. SITANALA TANGERANG
• TINJAUAN KEAKURATAN KODE DIAGNOSA PASIEN RAWAT JALAN DI RUMAH SAKIT QADR TANGERANG
• TINJAUAN TERHADAP KEAKURATAN KODE DIAGNOSA (KATARAK ) PASIEN KLINIK MATA RUMAH SAKIT MEDIKA PERMATA HIJAU
• HUBUNGAN KELENGKAPAN PEMBERIAN KODE DIAGNOSA PASIEN SECTIO CAESARIA DAN KELENGKAPAN INDEKS PENYAKIT DI RS ISLAM JAKARTA PONDOK KOPI 2010
• TINJAUAN KELENGKAPAN SMPK (SERTIFIKAT MEDIS PENYEBABKEMATIAN) DAN KEAKURATAN PEMBERIAN KODE DIAGNOSA KEMATIAN PASIEN DI RUMAH SAKIT JIWA DR. SOEHARTO HEERDJAN
• TINJAUAN PENDOKUMENTASIAN DIAGNOSA PENYAKIT PENYEBAB KEMATIAN ( MORTALITAS ) BERDASARKAN KODE DIAGNOSA PENYAKIT SESUAI DENGAN ICD-10 DI RS PREMIER BINTARO TAHUN 2010
• TINJAUAN KETEPATAN KODE DIAGNOSA DAN KODE EXTERNAL CAUSE PADA KASUS KECELAKAAN LALU LINTAS (KLL) DI INSTALASI GAWAT DARURAT RUMAH SAKIT ISLAM JAKARTA PONDOK KOPI