KONSEP PENGEMBANGAN KAWASAN AGROPOLITAN DI KECAMATAN LAHEWA KABUPATEN NIAS UTARA

Ketimpangan pembangunan antara desa sebagai produsen pertanian dengan kota sebagai pusat kegiatan pertumbuhan ekonomi telah mendorong aliran sumber daya dari wilayah perdesaan ke kawasan perkotaan secara tidak seimbang. Salah satu upaya untuk mewujudkan kemandirian pembangunan perdesaan adalah konsep agropolitan. Sebagai salah satu Kabupaten baru konsep pengembangan agropolitan sangat sesuai diterapkan di wilayah Kabupaten Nias Utara karena potensi wilayahnya yang dominan pada sektor pertanian dan pengelolaan sumberdaya alam merupakan mata pencaharian utama sebagian besar masyarakat. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menyusun konsep pengembangan kawasan agropolitan yang dapat dikembangkan di Kecamatan Lahewa, Kabupaten Nias Utara. Metode analisis yang digunakan dalam penelitian ini adalah analisis deskriptif kualitatif . Permasalahan yang ada pada wilayah perencanaan adalah masih terdapat sarana dan prasarana yang dalam kondisi kurang baik, keterbatasan pengetahuan petani lokal, belum berperan aktifnya lembaga permodalan dan penyuluhan serta kurangnya informasi pasar. Hasil dari penelitian ini adalah perlunya pengembangan agropolitan sebagai satu alternatif pengembangan kawasan di Kecamatan Lahewa untuk meningkatkan kualitas kawasan kecamatan Lahewa serta mampu mendukung aktifitas pertanian yang dilakukan oleh penduduk di kawasan perencanaan.

1.  UEU-Undergraduate-8054-COVER.pdf - 73 KB
2.  UEU-Undergraduate-8054-PENGESAHAN.pdf - 1862 KB
3.  UEU-Undergraduate-8054-PERNYATAAN.pdf - 1862 KB
4.  UEU-Undergraduate-8054-PERSETUJUAN.pdf - 1862 KB
5.  UEU-Undergraduate-8054-TANDA LULUS.pdf - 1862 KB
6.  UEU-Undergraduate-8054-ABSTRAK.pdf - 8 KB
7.  UEU-Undergraduate-8054-KATA PENGANTAR.pdf - 11 KB
8.  UEU-Undergraduate-8054-DAFTAR ISI.pdf - 115 KB
9.  UEU-Undergraduate-8054-DAFTAR GAMBAR.pdf - 116 KB
10.  UEU-Undergraduate-8054-DAFTAR TABEL.pdf - 116 KB
11.  UEU-Undergraduate-8054-DAFTAR PUSTAKA.pdf - 75 KB
12.  UEU-Undergraduate-8054-BABI.pdf - 1443 KB

• KONSEP PENGEMBANGAN KAWASAN MINAPOLITAN KETAPANG KABUPATEN LAMPUNG SELATAN
• PENATAAN KAWASAN KUMUH KAMPUNG PULO KELURAHAN KAMPUNG MELAYU KECAMATAN JATINEGARA JAKARTA TIMUR
• PENATAAN KAWASAN KUMUH KAMPUNG PULO KELURAHAN KAMPUNG MELAYU KECAMATAN JATINEGARA JAKARTA TIMUR
• STUDI KELAYAKAN PENGEMBANGAN AGROWISATA DI KAWASAN KOTABUMI, CILEGON, BANTEN
• STRATEGI PEMANFAATAN KAWASAN BERSEJARAH SEBAGAI KAWASAN WISATA STUDI KASUS: PULAU ONRUST, KAB. KEPULAUAN SERIBU
• KONSEP PENGEMBANGAN KAWASAN WISATA PELABUHAN SUNDA KELAPA SEBAGAI PUSAT MUSEUM MARITIM INDONESIA
• PENGARUH PERSEPSI KEMANFAATAN DAN KEMUDAHAN PENGGUNAAN TERHADAP PENGGUNAAN SESUNGGUHNYA INTERNET BANKING MELALUI SIKAP PADA NASABAH BANK DI KAWASAN CILEDUG, KOTA TANGERANG
• ANALISIS ASUPAN ENERGI, PROTEIN PADA LANSIA NORMAL DAN KURUS USIA 65 TAHUN KE ATAS DI PEDESAAN DAN PERKOTAAN DI PROVINSI JAWA BARAT (ANALISIS DATA SEKUNDER RISKESDAS 2010)
• STRATEGI PENATAAN KAWASAN MALIOBORO MENJADI KAWASAN PEDESTRIAN
• STRATEGI PENGEMBANGAN KAWASAN JASA DAN PERDAGANGAN DI KECAMATAN PAMULANG KOTA TANGERANG SELATAN STUDI KASUS : JALAN PAMULANG RAYA, KELURAHAN PAMULANG BARAT