Hepatitis B adalah infeksi hati yang mengancam jiwa yang disebabkan oleh virus hepatitis B. Data cakupan pemanfaatan skrining hepatitis B sebesar 56,2% dari cakupan yang ditargetkan 60%. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis faktor-faktor yang berhubungan dengan pemanfaatan skrining hepatitis B ibu hamil di Puskesmas Kecamatan Cengkareng tahun 2018. Penelitian ini menggunakan desain penelitian kuantitatif dengan pendekatan cross sectional melalui wawancara menggunakan kuisioner kepada 143 orang responden. Variabel univariat dan bivariat dianalisa dengan chi square. Hasil penelitian didapatkan pemanfaatan skrining hepatitis B pada ibu hamil yaitu 75,5% dengan proporsi pengetahuan baik (60,8%), keluarga mendukung (53,1%), riwayat keluarga tidak berisiko (79,0%), petugas kesehatan mendukung (53,8%). Hasil penelitian menunjukkan ada hubungan antara variabel pengetahuan (p=0,000), riwayat keluarga (p=0,000), dan tidak ada hubungan antara variabel dukungan keluarga (p=0,110) dan dukungan petugas kesehatan (p=0,360) dengan pemanfaatan skrining hepatitis B pada ibu hamil. Meningkatkan cakupan pemanfaatan skrining hepatitis B maka sebaiknya meningkatkan kerjasama lintas sektor, petugas kesehatan tetap melakukan penyuluhan mendalam tentang hepatitis B dan pemeriksaan hepatitis B, tindakan preventif pada ibu hamil kepada seluruh ibu hamil.