REGULASI DAN PEMBANGUNAN PERS ERA 1966-1973 DI INDONESIA

Penelitian regulasi dan pembangunan pers ini dilakukan untuk mendalami perkembangan media massa yang begitu dinamis di Indonesia. Mereka yang ingin mendalami tentang media dan politik kekuasaan di Indonesia dan bagaimana berperan dalam mendukung kekuasaan untuk digunakan sebagai alat membangun sistem masyarakat pada era kekuasaan Soeharto. Kajian ini mengkaji bagaimana sistem akhbar terbentuk di bawah sistem politik sehingga dirujuk sebagai dasar media masa Indonesia antara 1966 hingga 1973. Untuk mencapai tujuan kajian, penyelidikan telah dibuat ke atas akhbar serta faktor- faktor yang mempengaruhi pembentukan sistem akhbar dengan menggunakan pendekatan penyelidikan persejarahan melalui analisis dokumen dan temubual mendalam. Hasil kajian menunjukkan bahawa pembentukan sistem media adalah berasaskan kepada suatu proses yang dirancang secara sedar untuk disesuaikan dengan falsafah dan nilai yang diamal oleh pemimpin, yang seterusnya menjadi dasar nasional Indonesia. Proses yang dirancang ini berteraskan nilai-nilai budaya seperti �gotong royong�, semangat keharmonian, keserasian, keseimbangan, dan ketaatan. Proses pembentukan sistem akhbar dilakukan melalui pembujukan dan konsensus yang dilakukan semasa mesyuarat, yang kemudiannya dijadikan alat untuk mengawal aktiviti akhbar di Indonesia. Kajian juga mendapati beberapa faktor dominan yang mempengaruhi perkembangan sistem media ketika itu merangkumi faktor sosio-budaya, politik dan ekonomi. Hasil kajian menunjukkan dari 1966 hingga 1973, kerajaan mendukung aspirasi untuk membentuk suatu sistem media yang sehat, bebas dan bertanggungjawab serta membina semangat kekeluargaan selaras dengan arah perancangan ideologi politik kerajaan. Dasar-dasar inilah yang menjadi landasan penting dalam pembentukan sistem media berteraskan Pancasila di Indonesia. Sedangkan dari tahun 1966-1973 undang-undang pers No.4/1967 menjadi kekuatan kepada pembangunan media kemerdekaan, berkeadilan dan kebebasan.

• PERAN FACEBOOK SEBAGAI MEDIA KOMUNIKASI ARTIS AKADEMI FANTASI INDOSIAR (AFI) DENGAN PENGGEMARNYA
• HUBUNGAN KOMUNIKASI VERBAL ANTAR SHIFT (OVERAN) DAN KINERJA PERAWAT DIRUANG RAWAT INAP RS KARANG TENGAH MEDIKA CILEDUK TANGERANG
• KOMUNIKASI INTERPERSONAL DALAM DRAMATURGI PRIBADI �SOCIAL CLIMBER� PADA KELOMPOK PERGAULAN DI KEMANG JAKARTA SELATAN
• STRATEGI PESAN KAMPANYE YAYASAN MPATI DALAM MENGKOMUNIKASIKAN AUTISME KEPADA PUBLIK MELALUI DVD
• Efektivitas komunikasi pemasaran melalui kegiatan penjualan pribadi Real Estate Daan Mogot Arcadia dalam meningkatkan minat beli customer di kantor pemasaran Real Estate Daan Mogot Arcadia
• STRATEGI KOMUNIKASI AGEN MIRACLE AGENCY DALAM MENANGANI KLAIM NASABAH PT PRUDENTIAL LIFE ASSURANCE, Ltd
• STRATEGI KOMUNIKASI AGEN MIRACLE AGENCY DALAM MENANGANI KLAIM NASABAH PT PRUDENTIAL LIFE ASSURANCE, Ltd
• HUBUNGAN KOMUNIKASI TERAPEUTIK PERAWAT DAN TINGKAT KEPUASAN PASIEN DALAM ASUHAN KEPERAWATAN DI LANTAI V DAN VI INSTALASI RAWAT INAP A RSPAD GATOT SOEBROTO JAKARTA
• TINJAUAN ATAS PEMENUHAN HAK DAN UPAYA PEMBERIAN FASILITAS BAGI TENAGA KERJA PENYANDANG CACAT FISIK DALAM SUATU INSTANSI PEMERINTAH
• STRATEGI KOMUNIKASI SYAFANA ISLAMIC SCHOOL GADING SERPONG DALAM MEMBANGUN CITRA POSITIF