HUBUNGAN ASUPAN Fe, ZINC DAN KALSIUM DENGAN KEJADIAN ANEMIA PADA REMAJA PUTRI
USIA 13 � 18 TAHUN, DI PULAU JAWA 2007
(Analisis Data Sekunder Riskesdas 2007)

UPT. PERPUSTAKAAN Universitas Esa Unggul Kampus Emas UEU - Jakarta Barat
Phone	:	021-5674223, ext 282
Fax	:
E-mail	:	[email protected]
Website	:	http://library.esaunggul.ac.id
Support (Customer Service) :
[email protected]

Welcome..guys!

Have a problem with your access?
Please, contact our technical support below:

LIVE SUPPORT

Astrid Chrisafi

! ATTENTION !

To facilitate the activation process, please fill out the member application form correctly and completely

Registration activation of our members will process up to max 24 hours (confirm by email). Please wait patiently

Still Confuse?
Please read our User Guide

UEU » Undergraduate Theses » Ilmu Gizi
Posted by [email protected] at 20/06/2015 11:37:38 • 1749 Views

HUBUNGAN ASUPAN FE, ZINC DAN KALSIUM DENGAN KEJADIAN ANEMIA PADA REMAJA PUTRI USIA 13 � 18 TAHUN, DI PULAU JAWA 2007 (ANALISIS DATA SEKUNDER RISKESDAS 2007)

Created by :
Nurmalia Intifada ( 201232106 )

Subject:	ZINC DAN KALSIUM
Alt. Subject :	KEJADIAN ANEMIA PADA REMAJA PUTRI USIA 13 � 18 TAHUN DI PULAU JAWA 2007
Keyword:	Anemia Asupan Zat Gizi Mikro Remaja putri.

Description:

Latar belakang : Berdasarkan Riskesdas 2007 diketahui secara nasional prevalensi anemia adalah sebesar 14,8% (menurut acuan SK Menkes tahun 1989). Tujuan : Mengetahui hubungan antara asupan Fe, Zinc, dan Kalsium dengan kejadiaan anemia pada remaja putri usia 13 - 18 tahun di Pulau Jawa. Metode penelitian : Jenis penelitian ini bersifat deskriptif analitik dengan desain penelitian cross-sectional. Sampel adalah remaja putri usia 13�18 tahun di Pulau Jawa yang berasal dari data Riskesdas 2007, Analisa data menggunakan Uji statistik Chi-Square. Hasil Penelitian : Prevalensi kejadian anemia pada remaja putri usia 13-18 tahun didapatkan 14,8%. asupan zat besi(Fe), kalsium berdasarkan AKG, paling banyak masih rendah (<80%), asupan Zinc normal (80-110%), dan karakteristik yang berhubungan seperti umur, pendidikan, pekerjaan. Hasil uji statistik menunjukkan tidak ada hubungan rata-rata asupan zat besi, Zinc dan kalsium per orang per hari berdasarkan status anemia (p≥0.05). Tidak ada hubungan karakteristik umur, pendidikan, pekerjaan, penyakit infeksi dan status kawin berdasarkan dengan status anemia (p>0.05). Kesimpulan : Perlu adanya penyuluhan terkait kesehatan dan gizi mengenai anemia agar anemia remaja putri lebih memperhatikan asupan zat gizinya dan meningkatkan keragaman jenis makanan.

Date Create	:	20/06/2015
Type	:	Text
Format	:	pdf
Language	:	Indonesian
Identifier	:	UEU-Undergraduate-201232106
Collection ID	:	201232106

Source :
Undergraduate these health of faculty

Relation Collection:
Universitas Esa Unggul

Coverage :
Civitas Academika Universitas Esa Unggul

Rights :
copyright@2015 esa unggul

Publication URL :
https://digilib.esaunggul.ac.id/hubungan-asupan-fe-zinc-dan-kalsium-dengan-kejadian-anemia-pada-remaja-putriusia-13--18-tahun-di-pulau-jawa-2007analisis-data-sekunder-riskesdas-2007-5610.html

[ Free Download - Free for All ]