Pneumotoraks adalah kumpulan udara atau gas yang abnormal di ruang pleura yang
memisahkan paru-paru dan dinding dada. Dibedakan tingkat keparahan berdasarkan jenis,
lokasi dan penyebab. Pneumotoraks menimbulkan beberapa dampak yang dialami penderita,
ialah dampak fisiologi, fisik serta ekonomi. Setiap dampak tersebut memilki permasalahan
yang berbeda. Berdasarkan uraian latar belakang diatas maka penulis akan melakukan
analisis asuhan keperawatan pada pasien pneumothorak Tahun 2020. Penulisan laporan akhir
studi kasus ini perlu menggunakan metode deskriptif (dengan pendekatan proses
keperawatan) dan berbasis Evidence Based Medicine (EBM) dan praktik. Karakteristik yang
menjadi responden studi kasus penyakit fraktur pada usia 36-45 tahun dan 46-55 tahun
dengan bejenis kelamin laki-laki. Latar belakang pendidikan klien pada studi kasus ini yaitu
SD dan SMA dengan pekerjaan karyawan swasta. Masalah keperawatan yang di alami pada
klien dengan pneumothoraks diantaranya gangguan sistem pernapasan dilakukan Intervensi
yang diberikan untuk diagnosa hambatan pertukaran gas manajamen asam basa : alkalosis
respiratorik yaitu, posisikan klien pada ventilasi yang optimal, monitor pola pernapasan,
berikan terpai oksigen sesuai kebutuhan, monitor indikasi alkalosis respiratorik, monitor kerja
pernapasan (respirasi, nadi, otot bantu napas), ajarkan teknik pursed lips breathing. Masalah
kedua yaitu intoleransi aktivitas dengan intervensi manajamen energi dan masalah ketiga yatu
nyeri akut intervensi guided imagery. Masalah keempat yaitu ketidakstabilan kadar glukosa
darah.