Hipertensi adalah suatu peningkatan tekanan darah yang mengakibatkan suplai oksigen dan nutrisi yang dibawa oleh darah terhambat sampai ke jaringan tubuh yang ditandai dengan tekanan darah 140/90 mmHg. Hipertensi yang tidak dikendalikan akan mengakibatkan penyakit lainnya seperti stroke, jantung koroner dan kecelakaan pada pengemudi bus. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui faktor � faktor yang mempengaruhi kejadian hipertensi pada pengemudi bus AKAP dan AKDP di Terminal Poris Plawad Kota Tangerang Tahun 2018. Jenis penelitian ini adalah kuantitatif dengan desain Cross Sectional. Populasi dari penelitian ini adalah pengemudi bus AKAP dan AKDP di Terminal Poris Plawad sebanyak 104 pengemudi. Metode Pengumpulan data dilakukan dengan kuesioner dan wawancara. Hasil penelitian menemukan sebanyak 58 pengemudi (55,8%) mengalami kejadian hipertensi. Hasil univariat ditemukan bahwa proporsi tertinggi terdapat pada pengemudi yang mengalami obesitas (54,8%), lingkar perut berisiko (64,4%), aktivitas fisik pasif (72,1%), Merokok (78,8%) serta memiliki rata-rata usia (43,44 tahun), durasi mengemudi (9,01 jam/hari) dan masa kerja (17,07 tahun). Hasil bivariat menunjukkan terdapat hubungan antara obesitas, merokok, usia dan masa kerja dengan terjadinya hipertensi. Diharapkan untuk berbagai pihak seperti Dinas Perhubungan, Puskesmas dan Perusahaan Otobus untuk berkontribusi dalam mengatasi dan mencegah kejadian hipertensi.