PERBEDAAN METODE HOPSCOTCH DAN KIDS YOGA DALAM MENINGKATKAN KESEIMBANGAN BERDIRI ANAK DOWN SYNDROME

Tujuan : Mengetahui perbedaan latihan metode hopscotch dan kids yoga dalam meningkatkan keseimbangan berdiri anak down syndrome. Metode : Penelitian bersifat eksperimental dengan membandingkan dua kelompok perlakuan. Sampel terdiri dari 12 anak down syndrome laki-laki dan perempuan, umur 7-12 tahun, dan kategori IQ mild dan moderate, lalu dikelompokkan menjadi dua kelompok perlakuan, kelompok I terdiri dari 6 orang diberikan latihan hopscotch dan kelompok II terdiri dari 6 orang diberikan latihan kids yoga. Latihan dilakukan 2 sesi per minggu selama 5 minggu. Hasil : Hasil uji hipotesis pada kelompok I didapatkan mean sebelum latihan 87,500�12,957 dan sesudah latihan 100,333�13,140 nilai p = 0,000 yang berarti latihan metode hopscotch dapat meningkatkan keseimbangan berdiri anak down syndrome. Pada kelompok II dengan didapatkan mean sebelum latihan 87,000�11,798 dan sesudah latihan 114,000�13,505 nilai p = 0,000 yang berarti latihan metode kids yoga dapat meningkatkan keseimbangan berdiri anak down syndrome. Didapatkan mean selisih kelompok I 12,833�2,562 dan selisih kelompok II 26,833�2,136 dengan nilai p = 0,000 yang berarti ada perbedaan efektifitas antara latihan metode hopscotch dan kids yoga terhadap peningkatan keseimbangan berdiri anak down syndrome. Kesimpulan : Latihan kids yoga lebih baik daripada latihan metode hopscotch dalam meningkatkan keseimbangan berdiri anak down syndrome.

1.  UEU-Undergraduate-11507-cover.Image.Marked.pdf - 215 KB
2.  UEU-Undergraduate-11507-pengesahan.Image.Marked.pdf - 337 KB
3.  UEU-Undergraduate-11507-kata pengantar.Image.Marked.pdf - 314 KB
4.  UEU-Undergraduate-11507-abstrak.Image.Marked.pdf - 302 KB
5.  UEU-Undergraduate-11507-daftar isi.Image.Marked.pdf - 258 KB
6.  UEU-Undergraduate-11507-daftar pustaka.Image.Marked.pdf - 318 KB
7.  UEU-Undergraduate-11507-jurnal.Image.Marked.pdf - 527 KB
8.  UEU-Undergraduate-11507-lampiran.Image.Marked.pdf - 1485 KB
9.  UEU-Undergraduate-11507-bab1.Image.Marked.pdf - 242 KB

• ANALISIS PENGARUH FAKTOR � FAKTOR FUNDAMENTAL ( ROA, DPR, FL, EG, BVs ) TERHADAP HARGA SAHAM PADA SEKTOR ANEKA INDUSTRI DI BURSA EFEK JAKARTA
• HUBUNGAN PEMBERIAN ASUHAN KEPERAWATAN DAN KECEMASAN KLIEN KANKER PAYUDARA YANG MENJALANI KEMOTERAPI DI RUANG INAP V BEDAH RSPAD GATOT SOEBROTO JAKARTA
• HUBUNGAN TINGKAT PENGETAHUAN RESIKO PEMBERIAN KEMOTERAPI DAN PENGGUNAAN ALAT PELINDUNG DIRI PADA PERAWAT DI RUANG ANAK RS KANKER DHARMAIS JAKARTA
• PENGARUH TERAPI AKTIVITAS KELOMPOK SOSIALISASI TERHADAP KEMAMPUAN BERSOSIALISASI PADA PASIEN ISOLASI SOSIAL DI RUMAH SAKIT JIWA DR.SOEHARTO HEERDJAN JAKARTA
• PERBANDINGAN STATUS GIZI REMAJA USIA 15-18 TAHUN DIPEDESAAN DAN DIPERKOTAAN DI PROVINSI JAWA TIMUR SERTA FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHINYA
• PENGARUH TINGKAT KESEHATAN BANK TERHADAP HARGA SAHAM PADA PERUSAHAN PERBANKAN YANG GOPUBLIC PERIODE 2009-2011
• HUBUNGAN KUALITAS PELAYANAN KESEHATAN DAN TINGKAT KEPUASAN PASIEN DI POLIKLINIK SWASTA RUMAH SAKIT KANKER DHARMAIS
• ANALISIS PENGARUH FAKTOR FUNDAMENTAL DAN FAKTOR EKONOMI TERHADAP PROFITABILITAS PERUSAHAAN YANG TERDAFTAR DALAM LQ 45 PADA PERIODE 2005-2008
• ANALISIS TINGKAT KESEHATAN BANK DITINJAU DARI PERMODALAN (CAPITAL), KUALITAS ASET (ASSET QUALITY), RENTABILITAS (EARNING), DAN LIKUIDITAS (LIKUIDITY) (Studi kasus pada Bank Umum Swasta Nasional Non Devisa) Periode 2004 � 2008
• HUBUNGAN PENGETAHUAN REMAJA PUTRI TENTANG KESEHATAN REPRODUKSI DENGAN PERILAKU HIGIENIS REMAJA PUTRI SAAT MENSTRUASI DI PERKAMPUNGAN KEDAUNG WETAN RT.04 RW.04 TANGERANG-BANTEN