KEBIJAKAN HUKUM PIDANA INDONESIA TENTANG PERDAGANGAN ORGAN TUBUH MANUSIA UNTUK TUJUAN TRANSPLANTASI

Sebagai salah satu upaya mencapaikesembuhan penyakit, transplantasi menjadi salah satu alternatif penyembuhanyang paling dicari. Hal ini membuka peluang terjadinya perdagangan organ tubuhmengingat ketersedian donor yang masih sedikit dan permintaan yang semakinbanyak.Perdagangan organ tubuh adalah salah satu bagian dari tindak pidanakhusus. Pengaturan mengenai larangan perdagangan organ tubuh untuk tujuantransplantasi pada dasarnya telah banyak terdapat dalam peraturan perundangundangan di Indonesia antara lain di dalam Undang-Undang Nomor 21 Tahun2007 Tentang Pemberantasan Tindak Pidana Perdagangan Orang dan dalamUndang-Undang Nomor 36 Tahun 2009 Tentang Kesehatan. Permasalahan yang timbul bagaimana kebijakan hukum pidana di Indonesia mengenai perdagangan organ tubuh untuk tujuantransplantasi dan bagaimana urgensi penegakan hukum pidana terhadapperdagangan organ tubuh untuk tujuan transplantasi di Indonesia. Penelitian yang digunakan dalam penulisan hukum ini termasuk jenis penelitian hukum normatif dengan pendekatan masalah yang digunakan ialah pendekatan perundang-undangan, referensi kebijakan dan norma-norma hukum. Fakta di lapangan menyatakan kasus perdagangan organ tubuh masih marak bahkan tidak pernah terdengar selesai dimeja pengadilan dikarenkan kekosongan hukum dalam setiap pengaturannya dan tidak di atur secara jelas dalam suatu payung hukum yang khusus. perlunya upaya pembaharuan hukum terhadap peraturan perundang-undangan di Indonesia yang berkaitan dengan tindak pidana penjualan organ tubuh manusia.

1.  UEU-Undergraduate-17478-cover.Image.Marked.pdf - 399 KB
2.  UEU-Undergraduate-17478-pengesahan.Image.Marked.pdf - 290 KB
3.  UEU-Undergraduate-17478-pernyataan.Image.Marked.pdf - 288 KB
4.  UEU-Undergraduate-17478-persetujuan.Image.Marked.pdf - 265 KB
5.  UEU-Undergraduate-17478-publikasi.Image.Marked.pdf - 351 KB
6.  UEU-Undergraduate-17478-kata pengantar.Image.Marked.pdf - 398 KB
7.  UEU-Undergraduate-17478-abstrak.Image.Marked.pdf - 333 KB
8.  UEU-Undergraduate-17478-daftar isi.Image.Marked.pdf - 463 KB
9.  UEU-Undergraduate-17478-bab1.Image.Marked.pdf - 933 KB
10.  UEU-Undergraduate-17478-daftar pustaka.Image.Marked.pdf - 359 KB

• ANALISIS PENGARUH FAKTOR � FAKTOR FUNDAMENTAL ( ROA, DPR, FL, EG, BVs ) TERHADAP HARGA SAHAM PADA SEKTOR ANEKA INDUSTRI DI BURSA EFEK JAKARTA
• PENGARUH ANALISIS FUNDAMENTAL TERHADAP HARGA SAHAM PERUSAHAAN MANUFAKTUR SUB SEKTOR INDUSTRI KOMPONEN DAN OTOMOTIF YANG TERDAFTAR DI BURSA EFEK INDONESIA PERIODE 2006 � 2010
• HUBUNGAN PENGETAHUAN DAN SIKAP IBU SERTA KETERPAPARAN IKLAN SUSU FORMULA SELAMA KEHAMILAN TERHADAP PEMBERIAN ASI EKSKLUSIF DI DESA PAKUALAM, KECAMATAN PAKUHAJI, KABUPATEN TANGERANG
• PENGARUH DEBT TO EQUITY RATIO, NET PROFIT MARGIN, DIVIDEN PAYOUT RATIO DAN CURRENT RATIO TERHADAP HARGA SAHAM (Studi Kasus pada Industri Manufaktur Tahun 2011)
• PENGARUH HUTANG DAN EKUITAS TERHADAP HARGA SAHAM (STUDI EMPIRIS PADA PERUSAHAAN FOOD AND BEVERAGES YANG TERDAFTAR DI BURSA EFEK INDONESIA PERIODE 2009 � 2011)
• PENGARUH HUTANG DAN EKUITAS NTERHADAP HARGA SAHAM (STUDI EMPIRIS PADA PERUSAHAAN FOOD AND BEVERAGES YANG TERDAFTAR DI BURSA EFEK INDONESIA PERIODE 2009 � 2011)
• PENGARUH KINERJA KEUANGAN TERHADAP PERUBAHAN HARGA SAHAM PADA PERUSAHAAN PROPERTI YANG TERDAFTAR DI BURSA EFEK INDONESIA TAHUN 2008-2011
• HUBUNGAN PERSEPSI IBU HAMIL TENTANG DUKUNGAN SUAMI DAN MOTIVASI IBU DALAM MELAKUKAN PEMERIKSAAN ANTENATAL CARE DI RUMAH SAKIT UMUM MALUKU TENGGARA 2012
• PENGARUH KINERJA PERUSAHAAN TERHADAP HARGA SAHAM
• PENGARUH RASIO LIKUIDITAS, PROFITABILITAS, AKTIVITAS DAN SOLVABILITAS TERHADAP HARGA SAHAM PADA SEKTOR INDUSTRI KELAPA SAWIT DI BURSA EFEK INDONESIA