FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KEJADIAN DIARE PADA BALITA DI PUSKESMAS RAJEG, KABUPATEN TANGERANG TAHUN 2020

UPT. PERPUSTAKAAN Universitas Esa Unggul Kampus Emas UEU - Jakarta Barat
Phone	:	021-5674223, ext 282
Fax	:
E-mail	:	[email protected]
Website	:	http://library.esaunggul.ac.id
Support (Customer Service) :
[email protected]

Welcome..guys!

Have a problem with your access?
Please, contact our technical support below:

LIVE SUPPORT

Astrid Chrisafi

! ATTENTION !

To facilitate the activation process, please fill out the member application form correctly and completely

Registration activation of our members will process up to max 24 hours (confirm by email). Please wait patiently

Still Confuse?
Please read our User Guide

UEU » Undergraduate Theses » Kesehatan Masyarakat
Posted by [email protected] at 11/04/2022 10:38:19 • 339 Views

FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KEJADIAN DIARE PADA BALITA DI PUSKESMAS RAJEG, KABUPATEN TANGERANG TAHUN 2020

Created by :
ADREA RETNO PRASTANTI ( 201431311 )

Subject:	DIARE BALITA IBU
Alt. Subject :	DIARRHEA TOLLS MOTHER
Keyword:	diare balita ibu penyakit endemis

Description:

Diare merupakan suatu kondisi dimana individu mengalami buang air dengan frekuensi sebanyak 3 (tiga) atau lebih per hari dengan konsistensi tinja dalam bentuk cair. Penyakit diare lebih sering dijumpai pada anak balita. Penyakit diare dapat mempengaruhi perkembangan dan pertumbuhan kualitas hidup anak. Target Populasi yang digunakan dalam penelitian ini adalah ibu dengan balita usia 12-59 bulan yang berjumlah 452 orang. Berdasarkan data yang diperoleh dari Puskesmas Rajeg terdapat 179 balita di bulan September 2020 yang mengalami diare. Penyakit diare dapat menjadi masalah besar jika tidak segera ditangani terutama pada anak balita karena dapat mengganggu pertumbuhan hingga menyebabkan kematian. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui faktor-faktor yang berhubungan dengan kejadian diare pada balita di Puskesmas Rajeg, Tangerang seperti pengetahuan ibu, usia balita, pendidikan ibu, pekerjaan ibu, dan perilaku cuci tangan. Jenis penelitian ini adalah kuantitatif dengan desain penelitian cross sectional. Penelitian ini dilakukan dari bulan Agustus 2020-Agustus 2021. Untuk memperoleh data lapangan sebanyak 132 responden dilakukan dengan cara menyebarkan kuesioner dengan teknik systematic sampling. Analisis data dilakukan secara bivariat dengan uji chi square (α=0,05) dan menghitung nilai Prevalence Ratio (PR). Hasil penelitian dari uji Chi Square menunjukkan terdapat hubungan antara pengetahuan ibu (p = 0,004), pendidikan ibu (p = 0,043) dan perilaku cuci tangan (p = 0,004) dengan kejadian diare pada balita. Diharapkan pihak puskesmas dapat melaksanakan penyuluhan mengenai diare dan membuat pajangan edukasi mengenai enam langkah cara mencuci tangan di 5 momen kritis yaitu setelah buang air besar, sebelum menyusui, sebelum menyiapkan makanan, setelah menceboki bayi, dan setelah kontak dengan hewan.

Contributor	:	Gisely Vionalita,SKM,M.Sc
Date Create	:	11/04/2022
Type	:	Text
Format	:	PDF
Language	:	Indonesian
Identifier	:	UEU-Undergraduate-201431311-s
Collection ID	:	201431311-s

Source :
Undergraduate Theses of Public Health

Relation Collection:
Fakultas Ilmu-Ilmu Kesehatan

Coverage :
Civitas Akademika Universitas Esa Unggul

Rights :
@2022 Perpustakaan Universitas Esa Unggul

Publication URL :
https://digilib.esaunggul.ac.id/faktorfaktor-yang-mempengaruhi-kejadian-diare-pada-balita-di-puskesmas-rajeg-kabupaten-tangerang-tahun-2020-24615.html

[ Free Download - Free for All ]