INTERVENSI KOMBINASI MOBILIZATION WITH MOVEMENT (MWM) TEKNIK MULLIGAN DAN ULTRASOUND LEBIH BAIK DARIPADA INTERVENSI KOMBINASI MYOFASCIAL RELEASE TECHNIQUE DAN ULTRASOUND DALAM MENINGKATKAN KEMAMPUAN FUNGSIONAL KASUS TENNIS ELBOW

Tujuan : Untuk mengetahui intervensi kombinasi Mobilization With Movement (MWM) Teknik Mulligan dan Ultrasound lebih baik daripada intervensi kombinasi Myofascial Release Technique dan Ultrasound dalam meningkatkan kemampuan fungsional kasus Tennis Elbow. Metode : Penelitian bersifat Quasi Experiments dengan Pretest-Posttest Group Design dimana peningkatan kemampuan fungsional pada Tennis Elbow diukur menggunakan Disability of the Arm, Shoulder and Hand (DASH). Teknik pengambilan sampel dengan purposive sampling terdiri dari 14 sampel usia 30-55 tahun. Penelitian dilakukan di lingkungan RT 001, Duri Kepa, Kebon Jeruk, Jakarta Barat dari tanggal 03 Februari - 17 Februari 2014 dibagi berdasarkan matching allocation menjadi kelompok perlakuan I dengan intervensi kombinasi Mobilization With Movement (MWM) Teknik Mulligan dan Ultrasound. Sedangkan kelompok perlakuan II dengan intervensi kombinasi Myofascial Release Technique dan Ultrasound. Hasil : Uji normalitas menggunakan Shapiro Wilk Test dan uji homogenitas menggunakan Levene�s Test. Uji hipotesis I menggunakan Paired Sample T Test dengan nilai p = 0.001 sehingga intervensi kombinasi Mobilization With Movement (MWM) Teknik Mulligan dan Ultrasound dapat meningkatkan kemampuan fungsional kasus Tennis Elbow. Uji hipotesis II menggunakan Paired Sample T Test dengan nilai p = 0.001 sehingga intervensi kombinasi Myofascial Release Technique dan Ultrasound dapat meningkatkan kemampuan fungsional kasus Tennis Elbow. Uji Hipotesis III menggunakan T-Test Independent Sample dengan nilai p = 0.015 sehingga intervensi kombinasi Mobilization With Movement (MWM) Teknik Mulligan dan Ultrasound lebih baik daripada intervensi kombinasi Myofascial Release Technique dan Ultrasound dalam meningkatkan kemampuan fungsional kasus Tennis Elbow. Kesimpulan : intervensi kombinasi Mobilization With Movement (MWM) Teknik Mulligan dan Ultrasound lebih baik daripada intervensi kombinasi Myofascial Release Technique dan Ultrasound dalam meningkatkan kemampuan fungsional kasus Tennis Elbow.

1.  UEU-Undergraduate-2662-cover.pdf - 17 KB
2.  UEU-Undergraduate-2662-abstrak.pdf - 44 KB
3.  UEU-Undergraduate-2662-pernyataan.pdf - 2220 KB
4.  UEU-Undergraduate-2662-pengesahan.pdf - 2953 KB
5.  UEU-Undergraduate-2662-persetujuan.pdf - 3552 KB
6.  UEU-Undergraduate-2662-kata pengantar.pdf - 41 KB
7.  UEU-Undergraduate-2662-daftar isi.pdf - 40 KB
8.  UEU-Undergraduate-2662-daftar gambar.pdf - 40 KB
9.  UEU-Undergraduate-2662-daftar pustaka.pdf - 34 KB
10.  UEU-Undergraduate-2662-bab1.pdf - 45 KB

• INTERVENSI KOMBINASI POSITIONAL RELEASE TECHNIQUE DAN PENERAPAN MICROWAVE DIATHERMY SAMA DENGAN MYOFASCIAL RELEASE TECHNIQUE DAN PENERAPAN MICROWAVES DIATHERMY DALAM MENINGKATKAN FLEKSIBILITAS OTOT PADA KASUS MYOFASCIAL SYNDROME GASTROCNEMIUS DI RSUD