PENGUKURAN TANAH SISTEMATIS LENGKAP MENGGUNAKAN GLOBAL NAVIGATION SATELITE SYSTEM (GNSS) DENGAN METODE RTK RADIO

Pengukuran Tanah Sistematis Lengkap merupakan program yang dijalankan oleh kementrian ATR/BPN guna memberikan kepastian hukum atas tanah serta perlindungan hukum. Data yang diperoleh Kementrian ATR/BPN, dari 126 juta bidang tanah di Indonesia baru sekitar 72 juta bidang tanah yang di sertifikatkan. Dilakukannya pengukuran Tanah Sistematis Lengkap guna memberikan kepastian hak atas tanah sesuai dengan peraturan menteri no. 12 tahun 2017 tentang Pengukuran Tanah Sistematis Lengkap dan intruksi Presiden no. 2 tahun 2018. Berkembangnya teknologi digital, Global Navigation Satelite System (GNSS) yaitu GPS Geodetic yang merupakan teknologi canggih serta dapat digunakan dalam berbagai kondisi cuaca ini sehingga dimanfaatkan dalam proses Pengukuran Tanah Sistematis Lengkap. GPS Geodetic dapat memberikan informasi waktu secara berkelanjutan, memberikan titik posisi serta ketelitian yang tinggi. Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui cara kerja GPS Geodetik untuk Pengukuran Tanah Sistematis Lengkap serta menetahui jumlah bidang yang dapat terukur dalam satu hari dan terbit NIB. Penelitian ini dilakukan pada bulan September 2022 sampai dengan Januari 2023 di Desa Lajing Kecamatan Aros Baya, Kabupaten Bangkalan, Jawa Timur. Jenis penelitian ini menggunakan metode kualitatif dengan pendekatan deskriptif. Pengumpulan data dalam penelitian ini, penulis melakukan observasi langsung dan pengumpulan dokumen. Hasil penelitian, diperoleh GPS Geodetik dapat memberikan data sistematis lengkap dengan cepat dalam pengukuran bidang tanah di Desa Lajing. Data yang dikumpulkan berupa data koordinat bidang tanah yang fixed dan telah terikat oleh base. Apabila hasil pengukuran bidang tanah yang dihasilkan dengan status fload, single dan autonomos, data tidak dapat digunakan serta harus dilakukan pengukuran ulang dan dalam pengerjaan 52 hari, 4 surveyor mampu mengukur sebanyak 18 bidang tanah per harinya serta dari 6.000 bidang tanah, yang dapat terukur hanya mencapai 4.527 bidang tanah dan di daftarkan untuk proses sertifikasi. Setelah melalui tahapan-tahapan permohonan, bidang tanah yang dapat terbit NIB atau di terima untuk proses sertifikasi sebanyak 3.756 bidang tanah karena pada saat pengukuran, terdapat daerah kawasan hutan yang terukur sehingga tidak dapat di lanjutkan untuk proses penerbitan sertifikat.

1.  UEU-Undergraduate-34323-COVER.Image.Marked.pdf - 386 KB
2.  UEU-Undergraduate-34323-HALAMAN PENGESAHAN.Image.Marked.pdf - 351 KB
3.  UEU-Undergraduate-34323-HALAMAN PERSETUJUAN PUBLIKASI.Image.Marked.pdf - 385 KB
4.  UEU-Undergraduate-34323-HALAMAN KEASLIAN.Image.Marked.pdf - 331 KB
5.  UEU-Undergraduate-34323-ABSTRAK.Image.Marked.pdf - 370 KB
6.  UEU-Undergraduate-34323-UCAPAN TERIMAKASIH.Image.Marked.pdf - 468 KB
7.  UEU-Undergraduate-34323-DAFTAR ISI.Image.Marked.pdf - 373 KB
8.  UEU-Undergraduate-34323-DAFTAR PUSTAKA.Image.Marked.pdf - 470 KB
9.  UEU-Undergraduate-34323-LAMPIRAN.Image.Marked.pdf - 662 KB
10.  UEU-Undergraduate-34323-BAB1.Image.Marked.pdf - 554 KB

• MODUL PRAKTIKUM MATA KULIAH PENGUKURAN FISIOTERAPI
• MODUL PRAKTIKUM MATA KULIAH PENGUKURAN FISIOTERAPI; Topik : Pengukuran Lingkup Gerak Sendi Bahu (Shoulder Joint)
• MODUL PRAKTIKUM MATA KULIAH PENGUKURAN FISIOTERAPI; Topik : Pengukuran Lingkup Gerak Sendi Siku (Elbow Joint)
• MODUL PRAKTIKUM MATA KULIAH PENGUKURAN FISIOTERAPI; Topik : Pengukuran Lingkup Gerak Sendi Pergelangan dan Tangan (Wrist Joint and Hand)
• MODUL FISIOTERAPI PENGUKURAN
• PENGUKURAN KINERJA SUPPLY CHAIN DENGAN PENDEKATAN MODEL SCOR DI PT. SURYA TOTO INDONESIA
• ANALISIS PENGUKURAN KINERJA PT INDOSAT TBK DENGAN MENGGUNAKAN METODE BALANCED SCORECARD
• PERANCANGAN DAN PENGUKURAN KINERJA PERUSAHAAN DENGAN MENGGUNAKAN METODE BALANCED SCORECARD DI PT. ABC
• PERBEDAAN HASIL PENGUKURAN TEKANAN VENA SENTRAL ANTARA POSISI FOWLER DAN SUPINE PADA PASIEN POST LAPARATOMI DI ICU RUMAH SAKIT PURI INDAH JAKARTA BARAT
• USULAN PENGUKURAN PRODUKTIVITAS PERUSAHAAN DENGAN METODE OMAX (OBJEKTIVE MATRIX) DI PT BANDO INDONESIA