EMAIL: PASSWORD:
Front Office
UPT. PERPUSTAKAAN
Universitas Esa Unggul


Kampus Emas UEU - Jakarta Barat

Phone : 021-5674223, ext 282
Fax :
E-mail : [email protected]
Website : http://library.esaunggul.ac.id

Support (Customer Service) :
[email protected]








Welcome..guys!

Have a problem with your access?
Please, contact our technical support below:
LIVE SUPPORT


Astrid Chrisafi




! ATTENTION !

To facilitate the activation process, please fill out the member application form correctly and completely
Registration activation of our members will process up to max 24 hours (confirm by email). Please wait patiently

Still Confuse?
Please read our User Guide

Keyword
Mode
Expanded Search (for Free text search only)
 

UEU » Research Report » Keperawatan
Posted by [email protected] at 20/02/2023 16:53:26  •  941 Views


LAPORAN AKHIR TAHUN 2018 PENELITIAN INDIVIDU: HEALTH LITERACY PASIEN DIABETES MELLITUS

Created by :
Ns. Ernalinda Rosya, M.Kep ( 1001098103 )



SubjectLITERASI KESEHATAN
DIABETES MELLITUS
Alt. Subject HEALTH LITERACY
DIABETES MELLITUS
Keywordpenyakit dibetes
gangguan metabolisme
informasi kesehatan

Description:

Diabetes Mellitus adalah penyakit gangguan metabolisme secara genetik dan klinis termasuk heterogen dengan manifestasi berupa hilangnya toleransi kabohidrat. DM termasuk salah satu penyakit tidak menular yang telah menjadi masalah serius kesehatan masyarakat, tidak hanya di Indonesia tetapi juga di dunia. Di Indonesia, penyakit diabetes sudah menjadi penyakit pembunuh nomor tiga. Hal tersebut diungkapkan oleh Sample Registration Survey 2014. International Diabetes Federation (IDF) menunjukkan, jumlah penyandang diabetes di Indonesia diperkirakan sebesar 10 juta dengan menempati urutan ketujuh tertinggi di dunia. Ditahun 2015. Komplikasi penyakit Diabetes Mellitus adalah gagal jantung, stroke, kebutaan, gagal ginjal dan amputasi. Diabetes dan komplikasinya mengakibatkan kerugian ekonomi yang besar bagi penderita, penurunan produktivitas, disabilitias, dan kematian dini. DM merupakan penyakit degeneratif yang memerlukan upaya penanganan serius karena merupakan penyakit yang tidak bisa disembuhkan. Jika tidak dilakukan penanganan akan terjadi peningkatan kadar gula darah yang tidak terkontol dan mengakibatkan komplikasi yang membahayakan bagi pasien. Kemenkes telah membentuk 13.500 Pos Pembinaan Terpadu (Posbindu) untuk memudahkan akses warga melakukan deteksi dini penyakit diabetes. Selain itu Menkes menghimbau masyarakat untuk melakukan aksi CERDIK, yaitu dengan melakukan: Cek kesehatan secara teratur untuk megendalikan berat badan agar tetap ideal dan tidak berisiko mudah sakit, periksa tensi darah, gula darah, dan kolesterol secara teratur.Enyahkan asap rokok dan jangan merokok. Rajin melakukan aktivitas fisik minimal 30 menit sehari, seperti berolah raga, berjalan kaki, membersihkan rumah. Upayakan dilakukan dengan baik, benar, teratur dan terukur. Diet yang seimbang dengan mengkonsumsi makanan sehat dan gizi seimbang, konsumsi buah sayur minimal 5 porsi per hari, sedapat mungkin menekan konsumsi gula hingga maksimal 4 sendok makan atau 50 gram per hari, hindari makanan/minuman yang manis atau yang berkarbonasi, Istirahat yang cukup. Kelola stress dengan baik dan benar. Aksi yang dilakukan oleh Kemenkes sudah cukup baik, tapi program ini hanya berorientasi pada kegiatan apa yang harus dilakukan oleh masyarakat. Program ini belum melakukan empat pilar penatalaksanaan DM yaitu edukasi, pengaturan pola makan, olahraga, dan terapi farmakologis. Pada penelitian ini penulis ingin menawarkan suatu solusi untuk mengenali apa yang dibutuhkan oleh penderita DM tipe 2 dengan mengkaji sejauh mana kemampuan penderita DM tipe 2 untuk memperoleh, membaca, memahami dan menggunakan informasi perawatan kesehatan untuk membuat keputusan yang tepat dan mengikuti instruksi untuk perawatan (health literacy). Dengan health literacy diharapkan angka kematian akibat komplikasi DM tipe 2 dan penderita DM tipe 2 mengalami penurunan. Penelitian ini merupakan penelitian study case dengan rancangan deskriptif. Tujuannya untuk melihat health literacy pada pasien diabetes mellitus tipe 2. Pengolahan data menggunakan komputerisasi dengan melihat kemaknaan hubungan kedua variable. Instrument pengumpulan data yang digunakan adalah kuisioner dan lembar observasi.

Contributor:
  1. Margareta
  2. Nor Asnawatie
Date Create:20/02/2023
Type:Text
Format:pdf
Language:Indonesian
Identifier:UEU-Research-16_0998
Collection ID:16_0998


Source :
Laporan Penelitian, 23 Oktober 2018

Relation Collection:
Fakultas Ilmu-ilmu Kesehatan

Coverage :
Civitas Akademika Universitas Esa Unggul

Rights :
@2023 Perpustakaan Universitas Esa Unggul


Publication URL :
https://digilib.esaunggul.ac.id/laporan-akhir-tahun-2018-penelitian-individu-health-literacy-pasien-diabetes-mellitus-28329.html




[ Free Download - Free for All ]

  1.  UEU-Research-28329-16_0998.pdf - 2263 KB

[ FullText Content - Please, register first ]

...No Files...

 10 Similar Document...

     No similar subject found !

 10 Related Document...






HELP US !
You can help us to define the exact keyword for this document by clicking the link below :

dibetes , gangguan , gangguan metabolisme , informasi , informasi kesehatan , kesehatan , metabolisme , penyakit , penyakit dibetes



POLLING

Bagaimana pendapat Anda tentang repository kami ?

Bagus Sekali
Baik
Biasa
Jelek
Mengecewakan




157390699


Visitors Today : 1
Total Visitor : 1970112

Hits Today : 47084
Total Hits : 157390699

Visitors Online: 1


Calculated since
16 May 2012

You are connected from 172.17.121.29
using Mozilla/5.0 AppleWebKit/537.36 (KHTML, like Gecko; compatible; ClaudeBot/1.0; [email protected])


UEU Digital Repository Feeds


Copyright © UEU Library 2012 - 2024 - All rights reserved.
Dublin Core Metadata Initiative and OpenArchives Compatible
Developed by Hassan