Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana pengaruh dari kualitas
pelayanan terhadap kepuasan pelanggan pada pasien transplantasi ginjal di
Komunitas Pasien Cuci Darah Indonesia (KPCDI). Penelitian ini
menggunakan pendekatan kuantitatif deskriptif. Populasi penelitian ini
adalah pasien transplantasi ginjal dengan sampel sebanyak 130 responden
dan teknik pengambilannya dengan purposive sampling. Metode
pengumpulan data dengan kuesioner yang dibagikan kepada pasien.
Analisis data yang digunakan yaitu analisis regresi linier berganda. Hasil
penelitian dengan analisis deskriptif persentase menunjukkan kualitas
pelayanan yang meliputi tangibles, reliability, responsiveness, assurance
dan empathy termasuk dalam kategori baik. Hasil analisis regresi berganda
diperoleh Y= 1,406 + 0,198 X1 + 0,103 X2 + 0,095 X3 + 0,216 X4 + (-
0,008) X5. Hasil pengujian secara simultan diperoleh Fhitung sebesar 29,936
dengan tingkat signifikansi (Sig) 0,000 < 0,05. Sedangkan pengujian secara
parsial hanya variabel Kehandalan (X1) yang memiliki pengaruh signifikan
terhadap kepuasan konsumen, dengan nilai t sebesar 2,482 dan signifikansi
0,014 yang lebih rendah dari 0,05. Sementara itu, variabel Daya Tanggap
(X2), Jaminan (X3), Empati (X4), dan Bukti Fisik (X5) tidak menunjukkan
pengaruh signifikan terhadap kepuasan konsumen, ditandai dengan nilai
signifikansi yang lebih tinggi dari 0,05. Koefisien determinasi sebesar 0,527
yang berarti variabel kualitas pelayanan memberikan kontribusi sebesar
52,7% terhadap kepuasan konsumen.