UPAYA GURU SEKOLAH DASAR DALAM MENGEMBANGKAN KOMPETENSI KEPRIBADIAN DAN PENGARUHNYA TERHADAP KOMPETENSI SOSIAL

Penelitian ini bertujuan untuk menguraikan secara mendalam mengenai upaya guru sekolah dasar (SD) dalam mengembangkan kompetensi kepribadiannya. Adapun kompetensi kepribadian yang dimaksudkan meliputi kemampuan kepribadian yang mantap (bertindak sesuai norma sosial, bangga menjadi guru, konsistensi dalam bertindak sesuai dengan norma), berakhlak mulia (bertindak sesuai dengan norma agama), arif (menampilkan tindakan yang didasarkan pada kemanfaatan peserta didik, sekolah, dan masyarakat, serta menunjukkan keterbukaan dalam berpikir dan bertindak) dan berwibawa (memiliki perilaku yang berpengaruh positif terhadap peserta didik) serta menjadi teladan peserta didik. Kelima elemen kepribadian tersebut dapat berpengaruh bagi kecakapan kompetensi sosial guru, yakni guru mampu berkomunikasi dan bergaul secara efektif dengan peserta didik, sesama pendidik, tenaga kependidikan, orang tua/ wali peserta didik, dan masyarakat sekitar Penelitian ini menggunakan mix method (metode kuantitatif dan kualitatif) dengan model sequential exploratory.Penelitian menggunakan metode kualitatif terlebih dahulu kemudian dengan metode kuantitatif.Adapun teknik pengumpulan data yang digunakan adalah wawancara, observasi, dokumentasi dan angket. Penelitian ini menggunakan random sampling, yaitu guru-guru sekolah dasar di Jakarta dipilih secara acak dengan teknik snowballing. Hasil penelitian ini diharapkan dapat menjadi panduan atau referensi bagi guru dalam mengembangkan kompetensi kepribadiannya.Bagi kepala sekolah, penelitian ini tidak hanya dapat dijadikan acuan atau dasar untuk mengambil kebijakan dalam mengembangkan kompetensi kepribadian guru, tetapi juga hubungan sosial guru dengan warga sekolah dan masyarakat sekitar.

1.  UEU-Research-12954-16_0305.pdf - 4893 KB