KEDUDUKAN HUKUM WARIS ADAT BATAK TOBA
TERHADAP ANAK LAKI-LAKI BUNGSU (STUDI KASUS PUTUSAN PENGADILAN NEGERI MEDAN NOMOR 127/Pdt.G/2015 PN Mdn)

UPT. PERPUSTAKAAN Universitas Esa Unggul Kampus Emas UEU - Jakarta Barat
Phone	:	021-5674223, ext 282
Fax	:
E-mail	:	[email protected]
Website	:	http://library.esaunggul.ac.id
Support (Customer Service) :
[email protected]

Welcome..guys!

Have a problem with your access?
Please, contact our technical support below:

LIVE SUPPORT

Astrid Chrisafi

! ATTENTION !

To facilitate the activation process, please fill out the member application form correctly and completely

Registration activation of our members will process up to max 24 hours (confirm by email). Please wait patiently

Still Confuse?
Please read our User Guide

UEU » Undergraduate Theses » Hukum
Posted by [email protected] at 15/07/2019 15:35:12 • 1348 Views

KEDUDUKAN HUKUM WARIS ADAT BATAK TOBA TERHADAP ANAK LAKI-LAKI BUNGSU (STUDI KASUS PUTUSAN PENGADILAN NEGERI MEDAN NOMOR 127/PDT.G/2015 PN MDN)

Created by :
RAKAN WIJAYA ( 201441043 )

Subject:	HUKUM ADAT HUKUM WARIS BATAK
Alt. Subject :	CUSTOMARY LAW INHERITANCE LAW BATAK
Keyword:	pembagian warisan anak laki-laki bungsu batak toba

Description:

Kedudukan Anak Bungsu Anak Laki-laki Pada Masyarakat Adat Batak Toba Dalam Hal Pembagian Harta Peninggalan (Studi Kasus Putusan Pengadilan Negeri Medan Nomor 127/Pdt.G/2015 PN Mdn). Indonesia yang memiliki berbagai macam suku dan budaya melahirkan berbagai macam ketentuan hukum waris adat sesuai dengan tiap-tiap daerah. Hukum waris adat di Batak Toba contohnya, menganut pinrisp pewarisan Individual. Putusan Pengadilan Negeri Medan No. 127/Pdt.G/2015/PN. Mdn untuk dijadikan objek penelitian pada skripsi ini. Adapun permasalahannya adalah (1) Bagaimana pembagian waris yang berlaku pada masyarakat adat Batak Toba. (2) Bagaimana kedudukan anak bungsu anak laki-laki pada masyarakat adat Batak Toba (Studi Kasus Putusan Pengadilan Negeri Medan Nomor 127/Pdt.G/2015 PN Mdn). Dalam menjawab permasalahan tersebut dilakukan penelitian hukum normatif terhadap putusan-putusan pengadilan. Data yang diperoleh melalui studi kepustakaan, sedangkan pengambilan kesimpulan dilakukan menggunakan metode dedukatif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kedudukan anak bungsu dan anak sulung dalam masyarakat adat Batak Toba lebih diutamakan daripada ahli waris yang lain. Dalam penyelesaian perkara tersebut, Putusan Negeri Medan No. 127/Pdt.G/2015/PN.Mdn sudah memberikan putusan yang sesuai dengan ketentuan Hukum Waris Adat Batak Toba.

Contributor	:	Henry Arianto, S.H., M.H.
Date Create	:	15/07/2019
Type	:	Text
Format	:	PDF
Language	:	Indonesian
Identifier	:	UEU-Undergraduate-201441043
Collection ID	:	201441043

Source :
Undergraduate Theses of Law

Relation Collection:
Fakultas Hukum

Coverage :
Civitas Akademika Universitas Esa Unggul

Rights :
@perpustakaan Universitas Esa Unggul 2019

Publication URL :
https://digilib.esaunggul.ac.id/kedudukan-hukum-waris-adat-batak-tobaterhadap-anak-lakilaki-bungsu-studi-kasus-putusan-pengadilan-negeri-medan-nomor-127pdtg2015-pn-mdn-13155.html

[ Free Download - Free for All ]