PERBEDAAN PENAMBAHAN SUSTAINED NATURAL APOPHYSEAL GLIDE PADA INTERVENSI SCHROTH EXERCISE TERHADAP KURVA TORAKAL PADA KASUS HIPERKIFOSIS

UPT. PERPUSTAKAAN Universitas Esa Unggul Kampus Emas UEU - Jakarta Barat
Phone	:	021-5674223, ext 282
Fax	:
E-mail	:	[email protected]
Website	:	http://library.esaunggul.ac.id
Support (Customer Service) :
[email protected]

Welcome..guys!

Have a problem with your access?
Please, contact our technical support below:

LIVE SUPPORT

Astrid Chrisafi

! ATTENTION !

To facilitate the activation process, please fill out the member application form correctly and completely

Registration activation of our members will process up to max 24 hours (confirm by email). Please wait patiently

Still Confuse?
Please read our User Guide

UEU » Undergraduate Theses » Fisioterapi
Posted by [email protected] at 11/02/2020 09:46:54 • 1208 Views

PERBEDAAN PENAMBAHAN SUSTAINED NATURAL APOPHYSEAL GLIDE PADA INTERVENSI SCHROTH EXERCISE TERHADAP KURVA TORAKAL PADA KASUS HIPERKIFOSIS

Created by :
Aufa Miftah Firdausy ( 201466152 )

Subject:	ANATOMI POSTUR KURVA
Alt. Subject :	ANATOMY POSTUR CURVE
Keyword:	schroth exercise sustained natural apophyseal glides hiperkifosis torakal

Description:

Tujuan: untuk mengetahui perbedaan intervensi Schhroth exercise dan Schroth exercise dengan SNAGs terhadap penurunan kurva torakal pada kasus hiperkifosis. Metode: penelitian ini bersifat quasi exsperimental dengan pre test-post test design, dimana kurva diukur flexible curve ruler. Sampel terdiri dari 16 orang dipilih berdasarkan rumus pocock. Sampel dikelompokkan menjadi 2 kelompok, kelompok perlakuan I terdiri dari 8 orang dengan intervensi Schroth exercise dan kelompok perlakuan II terdiri dari 8 orang dengan intervensi Schroth exercise dengan SNAGs. Hasil: Uji normalitas dengan Shapiro Wilk test didapatkan data berdistribusi normal sedangkan uji homogenitas dengan Levene�s test didapatkan data memiliki varian homogen. Hasil uji hipotesis pada kelompok perlakuan I dengan paired sample t-test diketahui intervensi Schroth exercise dapat menurunkan derajat kurva torakal pada kasus hiperkifosis dengan nilai (p=0,000). Pada kelompok perlakuan II dengan paired sample t-test, diketahui Schroth exercise dengan kobinasi SNAGs dapat menurunkan derajat kurva torakal pada kasus hiperkifosis dengan nilai (p=0,000). Pada hasil independent sample t-test diketahui tidak ada perbedaan penambahan SNAG pada intervensi Schroth exercise terhadap penurunan kurva torakal pada kasus hiperkifosis dengan nilai (p=0,658). Kesimpulan: tidak ada perbedaan intervensi penambahan SNAG pada intervensi Schroth exercise terhadap penurunan kurva torakal pada kasus hiperkifosis.

Contributor	:	Wahyuddin, SST.Ft., M.Sc. Sugijanto, Dipl. Phy., S.Ft., M.Fis, Sp. FOM
Date Create	:	11/02/2020
Type	:	Text
Format	:	PDF
Language	:	Indonesian
Identifier	:	UEU-Undergraduate-201466152
Collection ID	:	201466152

Source :
Undergraduate Theses of Physiotherapy

Relation Collection:
Fakultas Fisioterapi

Coverage :
Civitas Akademika Universitas Esa Unggul

Rights :
@perpustakaan Universitas Esa Unggul 2020

Publication URL :
https://digilib.esaunggul.ac.id/perbedaan-penambahan-sustained-natural-apophyseal-glide-pada-intervensi-schroth-exercise-terhadap-kurva-torakal-pada-kasus-hiperkifosis-14564.html

[ Free Download - Free for All ]