PENGUKURAN DAN PENINGKATAN EFEKTIVITAS MESIN MENGGUNAKAN PENDEKATAN NILAI OVERALL EQUIPMENT EFFECTIVENESS (OEE) PADA MESIN SPRAY DRYING (STUDI KASUS PT.XYZ)

PT. XYZ merupakan salah satu industri yang bergerak dalam bidang pengolahan biji kopi mentah menjadi kopi serbuk (powder). Penelitian ini bertujuan untuk mengukur dan meningkatkan efektivitas mesin spray drying di PT. XYZ. metode pengukuran yang akan digunakan yaitu Overall Equipment Effectiveness (OEE) dan Six Big Losses (SBL) serta Diagram Pareto untuk mengklasifikasikan faktor penyebab paling dominan, dan Failure Mode and Effect Analysis (FMEA) untuk mengetahui faktor utama yang menyebabkan masalah dalam perusahaan. Berdasarkan hasil penelitian menunjukkan bahwa efektivitas mesin spray drying di PT. XYZ dalam kategori efektif dengan nilai Overall Equipment Effectiveness (OEE) rata-rata 95.50%. Ini berarti bahwa mesin spray drying yang digunakan masih sangat efektif dalam proses pembuatan kopi instant powder. Berdasarkan perhitungan six big losses menunjukan bahwa terdapat 4 faktor yang paling berpengaruh pada mesin spray drying dengan jenis losses yaitu reduced speed loss, breakdown loss, defect loss, dan idling and minor stoppage. Faktor losses terbesar yang di dapat dari perhitungan six big losses yakni reduced speed loss dengan persentase sebesar 43.90% dan losses sebanyak 7894.734 menit. Hasil analisa dengan Failure Mode and Effect Analysis (FMEA) menganalisis failure dari losses dominan penyebab rendahnya nilai OEE mesin spray drying yaitu reduced speed losses dengan nilai RPN terbesar 210 untuk jenis failure proses spray drying berjalan dengan lambat dan terkecil 160 untuk jenis failure terjadi blocking pada chamber. Berdasarkan hasil ini, perlu mengusulkan perbaikan untuk mengurangi reduced speed losses dalam prioritas perbaikan tinggi. Tindakan yang direkomendasikan terhadap jenis failure ini untuk RPN terbesar yaitu unit head yang bertugas melakukan pemantauan berkala terhadap cairan concentrate kopi yang akan dilakukan proses spray drying untuk memastikan cairan kopi berada pada standar dan range yang diinginkan. Dan untuk RPN Terkecil yaitu pembuatan WI terhadap operator terkait failure yang terjadi dan tindakan yang harus dilakukan.

1.  UEU-Undergraduate-36663-COVER.Image.Marked.pdf - 231 KB
2.  UEU-Undergraduate-36663-HALAMAN PENGESAHAN.Image.Marked.pdf - 255 KB
3.  UEU-Undergraduate-36663-HALAMAN PUBLIKASI.Image.Marked.pdf - 243 KB
4.  UEU-Undergraduate-36663-HALAMAN KEASLIAN.Image.Marked.pdf - 222 KB
5.  UEU-Undergraduate-36663-ABSTRAK.Image.Marked.pdf - 263 KB
6.  UEU-Undergraduate-36663-KATA PENGANTAR.Image.Marked.pdf - 260 KB
7.  UEU-Undergraduate-36663-DAFTAR ISI.Image.Marked.pdf - 293 KB
8.  UEU-Undergraduate-36663-DAFTAR PUSTAKA.Image.Marked.pdf - 255 KB
9.  UEU-Undergraduate-36663-LAMPIRAN.Image.Marked.pdf - 258 KB
10.  UEU-Undergraduate-36663-BAB1.Image.Marked.pdf - 306 KB

• USULAN PENINGKATAN KAPASITAS MESIN DAN PERBAIKAN TATA LETAK LANTAI PRODUKSI PADA CV. CITRA GRAFIKA ARM+033 MANDIRI
• PERANCANGAN MESIN VIRTUAL MENGGUNAKAN VMWARE UNTUK OPTIMALISASI SERVER PADA PT. CONCORD CONSULTING INDONESIA
• USULAN PENERAPAN RUTE TERPENDEK UNTUK PENGONTROLAN MESIN UNIT SINTESA PADA PT. PUPUK KUJANG
• PEMILIHAN PEMASOK BAHAN UTAMA PADA JASA PERAWATAN MESIN MOTOR INDUKSI DI PT. GLOBAL TEKNIK ENGINEERING, JAKARTA
• PENGUKURAN DAN UPAYA PENINGKATAN EFEKTIFITAS MESIN INJECTION DENGAN METODE OVERALL EQUIPMENT EFFECTIVENESS PADA DIVISI INJECTION PT. KARYA ADIKITA GALVANIZE
• USULAN PERBAIKAN TATA LETAK MESIN DAN FASILITAS PADA PROSES ASSEMBLY AND PACKAGING DI PT MATTEL INDONESIA
• EVALUASI MANAJEMEN PERAWATAN DAN ANALISA KEANDALAN MESIN FLASH BUTT WELDING DENGAN METODE RCM II DI PT INKOASKU
• MODEL PENJADWALAN MULTI-ITEM BERSTRUKTUR MULTI-LEVEL YANG MEMPERTIMBANGKAN KONDISI AKTUAL PROSES DAN KEANDALAN MESIN
• HUBUNGAN TEKANAN PANAS DENGAN KELUHAN STRES KERJA KARYAWAN DI AREA MESIN PT. NAVIGAT ENERGI UNIT BISNIS PLTG GUNUNG GARUDA, JAKARTA TAHUN 2014
• LAPORAN MAGANG GAMBARAN PENATALAKSANAAN SISTEM MONITORING BISING MESIN DI UNIT CHEYSEN PT. KENCANA GEMILANG TAHUN 2016