HUBUNGAN PEMBERIAN KOMPENSASI DENGAN KINERJA PERAWAT DI RUANG RAWAT INAP EKA HOSPITAL BSD CITY TANGGERANG SELATAN TAHUN 2016

Kompensasi merupakan salah satu tujuan seseorang bekerja. Pemberian kompensasi akan mempengaruhi kinerja karyawan. Dengan pemberian kompensasi yang baik dan adil maka akan meningkatkan kinerja karyawan sebaliknya apabila pemberian kompensasi tidak memperhatian azas keadilan maka hal ini akan berpengaruh terhadap kinerja karyawan. Kinerja perawat yang rendah dapat dilihat dari adanya komplain dari pasien atas pelayanan perawat sebesar 15% pada bulan Januari 2016, 13.9% pada bulan Februari 2016, 13% pada bulan Maret 2016, 9.55% pada bulan April 2016, 15% pada bulan Mei 2016, 10% pada bulan Juni 2016 sedangkan standar di Eka Hospital untuk mutu pelayanan pasien oleh perawat di ruang rawat inap dianggap baik apabila complain dari pasien kurang dari 5% perbulan dari total keselutruhan pasien maka kinerja perawat masih dianggap perlu ditingkatkan lagi. Tujuan penelitian ini adalah Mendeskripsikan hubungan antara pemberian kompensasi dan kinerja perawat di ruang rawat inap Eka Hospital, BSD City, Tanggerang Selatan tahun 2016. Metode penelitian yang digunakan adalah desain pnelitian cross sectional. Populasi penelitian adalah perawat di ruang rawat inap Eka Hospital sebanyak 135 orang. Teknik pengambilan sampel menggunakan sampel random sampling yaitu sebanyak 57 orang perawat. Menggunakan data primer. Analisis data dilakukan dengan menggunakan uji pearson product moment. Hasil karateristik responden adalah usia ≤32 tahun sebanyak 56.1%, pendidikan D3 sebanyak 83.3%, pengalaman kerja terbanyak ≤8.5 tahun sebanyak 73.6%, lama bekerja di Eka Hospital terbanyak ≤4.5 tahun sebanyak 52.6%. Responden menyatakan pemberian kompensasi finansial langsung buruk 30 perawat (52.4%)%, pemberian kompensasi finansial tidak langsung baik sebanyak 29 perawat (50.87%), pemberian kompensasi non-finansial baik sebanyak 29 perawat (50.87%) dan kinerja baik sebanyak 77.19%. Nilai P-Value Chi-Square adalah 0.396> 0.05 maka tidak ada hubungan antara pemberian kompensasi finansial langsung dengan kinerja. Nilai P- value 0.576 >0.05 maka tidak ada hubungan antara pemberian kompensasi finansial tidak langsung dengan kinerja perawat. Nilai P-value 0.234>0.05 maka tidak ada hubungan antara pemberian kompnesasi non-finansial dengan kinerja perawat.

1.  UEU-Undergraduate-8767-ABSTRAK.pdf - 252 KB
2.  UEU-Undergraduate-8767-COVER.pdf - 28 KB
3.  UEU-Undergraduate-8767-DAFTAR PUSTAKA.pdf - 255 KB
4.  UEU-Undergraduate-8767-DAFTAR ISI.pdf - 225 KB
5.  UEU-Undergraduate-8767-LAMPIRAN .pdf - 685 KB
6.  UEU-Undergraduate-8767-BAB_I.pdf - 290 KB

• PENGARUH PENYULUHAN KESEHATAN TERHADAP PERILAKU PENCEGAHAN DEMAM BERDARAH DENGUE DI KELURAHAN SUKASARI KECAMATAN TANGERANG KOTA TANGERANG
• MANAJEMEN STRATEGIK PELAYANAN KESEHATAN MASYARAKAT UMUM (YANKESMASUM) UNTUK SUBSIDI SILANG PASIEN BERHAK DI RSPAD GATOT SOEBROTO
• HUBUNGAN PERSEPSI MASYARAKAT TENTANG PROGRAM JAMINAN PEMELIHARAAN KESEHATAN MASYARAKAT DAN TINGKAT PEMANFAATAN FASILITAS PELAYANAN KESEHATAN DI KECAMATAN TANJUNGPANDAN KABUPATEN BELITUNG
• RIRIN WAHYUNI PARSONO � Kesehatan Masyarakat
• RIRIN WAHYUNI PARSONO � Kesehatan Masyarakat ANALISA KUALITAS UDARA DENGAN KELUHAN SICK BUILDING SYNDROME (SBS) PADA KARYAWAN DI GEDUNG PT. ASURANSI AXA INDONESIA TAHUN 2014
• FAKULTAS ILMU KESEHATAN
• ILMU-ILMU KESEHATAN
• FAKTOR-FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN MINAT MAHASISWA KESEHATAN MASYARAKAT UNIVERSITAS ESA UNGGUL TAHUN 2016 UNTUK BEKERJA DI DTPK (DAERAH TERPENCIL, PERBATASAN DAN KEPULAUAN)
• KEGIATAN PENJANGKAUAN WANITA PEKERJA SEKS (WPS) DALAM RANGKA PENCEGAHAN PENULARAN HIV-AIDS DI LOKASI PROSTITUSI JAKARTA TAHUN 2015
• LAPORAN PERTANGGUNG JAWABAN MUSYAWARAH KERJA NASIONAL XIV IAKMI RAPAT KERJA TAHUNAN X AIPTKMI Tahun 2017