HUBUNGAN DUKUNGAN KELUARGA DAN MOTIVASI PASIEN PASCA STROKE DALAM MELAKUKAN LATIHAN FISIOTERAPI DI POLIKLINIK RUMAH SAKIT UMUM DAERAH CENGKARENG 2014

Latar belakang : Pasien pasca stroke mengalami kelemahan fisik dan kurang kemampuan aktifitas pada salah satu bagian dari anggota tubuhnya, sehingga dalam melakukan aktivitas sehari-hari harus memerlukan bantuan orang lain untuk mempercepat pemulihan diperlukan latihan fisioterapi yang waktunya relative lama. Maka dalam pelaksanaan latihan fisioterapi diperlukan dukungan keluarga agar tetap semangat dan dapat mempercepat proses pemulihan. Tujuan : penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan antara dukungan keluarga dengan motivasi pasien dalam melakukan latihan fisioterapi di RSUD Cengkareng Jakarta Barat. Metodologi penelitian : Desain menggunakan deskriptif analitik dengan pendekatan penelitian cross sectional. Besar sampel 67 responden dengan teknik pengambilan sampling purposive. Analisis statistik menggunakan v chi-square. Dukungan keluarga kurang baik 28 (%) yang motivasi kurang baik 10 (64,3 %), sedangkan baik untuk motivasi 8 (35,7 %). Dukungan keluarga baik 52 (%), yang memiliki motivasi kurang baik 4 (7,7 %), sendiri motivasi baik 45 (92,3%). Hasil penelitian : Hasil uji X : dukungan keluarga (p value), motivasi ( p value= 0.002 ), ada hubungan antara dukungan keluarga dengan motivasi penderita pasca stroke untuk melakukan latihan fisioterapi di RSUD Cengkareng. Kesimpulan : ( < α 0.05 ) ada hubungan dukungan keluarga dengan motivasi pasien pasca stroke. Saran diharapkan terbentuk suatu pemahaman yang holistik mengenai kebutuhan penderita pasca stroke dalam melakukan latihan fisioterapi, dukungan keluarga sebagai peyemangat untuk membantu melakukan terapis.

1.  UEU-Undergraduate-3089-COVER.pdf - 18 KB
2.  UEU-Undergraduate-3089-ABSTRAK.pdf - 9 KB
3.  UEU-Undergraduate-3089-LEMBAR PERSETUJUAN.pdf - 41 KB
4.  UEU-Undergraduate-3089-LEMBAR PENGESAHAN.pdf - 43 KB
5.  UEU-Undergraduate-3089-DAFTAR ISI.pdf - 8 KB
6.  UEU-Undergraduate-3089-DAFTAR PUSTAKA.pdf - 13 KB
7.  UEU-Undergraduate-3089-LEMBAR PERNYATAAN.pdf - 70 KB

• HUBUNGAN ASUPAN LEMAK (MUFA DAN PUFA ) DAN KADAR LIPID DARAH ( KOLESTEROL TOTAL, LDL, HDL, TRIGLISERIDA ) PADA PASIEN STROKE DENGAN METODE FOOD RECALL DAN FOOD FREKUENSI DI RUANG RAWAT INAP RSUD BUDHI ASIH JAKARTA TIMUR
• ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN RESIKO TERJADINYA STROKE ISKEMIK BERULANG DI UNIT NEUROSCIENCE CENTER MAYAPADA HOSPITAL
• PENGARUH MOBILISASI DINI TERHADAP TINGKAT PEMULIHAN PADA PASIEN STROKE INFARK DI EKA HOSPITAL BSD TANGGERANG TAHUN 2014
• RHYTHMIC STABILIZATION EXERCISE TIDAK LEBIH BAIK DARI PADA STABILIZING REVERSALS EXERCISE TERHADAP KESEIMBANGAN DUDUK PADA PASIEN STROKE
• HUBUNGAN DUKUNGAN KELUARGA DAN MOTIVASI PASIEN PASCA STROKE DALAM MELAKUKAN LATIHAN FISIOTERAPI DI POLIKLINIK RUMAH SAKIT UMUM DAERAH CENGKARENG 2014
• ASUHAN KEPERAWATAN MEDIKAL PADA PASIEN STROKE DI RUANG MANGGA RSUD CENGKARENG JAKARTA BARAT
• PENGARUH PENERAPAN MOTOR RELEARNING PROGRAMME (MRP) TERHADAP PENINGKATAN KESEIMBANGAN BERDIRI PADA PASIEN STROKE HEMIPLEGI
• APLIKASI TERAPI LATIHAN METODE BOBATH DAN SURFACE ELECTROMYOGRAPHY (SEMG) MEMPERBAIKI POLA JALAN INSAN PASCA STROKE
• PENGARUH PEMBERIAN PNF TERHADAP KEKUATAN FUNGSI PREHENSION PADA PASIEN STROKE HEMORAGIK DAN NON-HEMORAGIK
• PENGARUH PENGGUNAAN SPLINT TERHADAP PENURUNAN SPASTISITAS PENDERITA STROKE