HUBUNGAN ASUPAN ZAT GIZI MAKRO, STATUS GIZI DAN AKTIVITAS FISIK TERHADAP TINGKAT KEBUGARAN LANSIA DIKAMPUNG JASUGIH PROVINSI BANTEN

Latar Belakang: Lansia sangat rentan terhadap masalah kesehatan maupun masalah gizi. Masalah kesehatan yang terjadi pada lansia salah satunya dapat berupa penurunan kebugaran jasmani yang disebabkan berkurangnya jumlah sel-sel yang ada di dalam tubuh. Tujuan: Menganalisis hubungan asupan zat gizi makro (energi, protein, lemak, karbohidrat), status gizi dan aktivitas fisik terhadap tingkat kebugaran pada lansia di kampung jasugih provinsi banten. Metode: Penelitian menggunakan pendekatan kuantitatif dengan desain Cross Sectional. Pengambilan sampel menggunakan teknik purposive sampling dengan total sampel sebanyak 44 lansia sebagai responden, analisis bivariat menggunakan uji statistik Fisher (Fisher Exact Test). Hasil: Rata-rata usia responden dikampung jasugih provinsi banten adalah 65-80 tahun. Berdasarkan hasil uji Fisher menunjukkan ada hubungan antara asupan energi dengan tingkat kebugaran (p= 0.037) (p<0.05), tidak ada hubungan antara asupan protein dengan tingkat kebugaran (p= 0.554) (p>0.05), ada hubungan antara asupan lemak dengan tingkat kebugaran (p= 0.033) (p<0.05), ada hubungan antara asupan karbohidrat dengan tingkat kebugaran (p= 0.034) (p<0.05), tidak ada hubungan antara status gizi dan tingkat kebugaran (p= 1.000) (p>0.05), ada hubungan antara aktivitas fisik dan tingkat kebugaran (p= 0.000) (p<0.05). Kesimpulan: Terdapat hubungan antara asupan energi dengan tingkat kebugaran, tidak terdapat hubungan antara asupan protein dengan tingkat kebugaran, terdapat hubungan antara asupan lemak dengan tingkat kebugaran, terdapat hubungan antara asupan karbohidrat dengan tingkat kebugaran, tidak terdapat hubungan antara status gizi dengan tingkat kebugaran, terdapat hubungan antara aktivitas fisik dengan tingkat kebugaran.

1.  UEU-Undergraduate-22395-COVER.Image.Marked.pdf - 483 KB
2.  UEU-Undergraduate-22395-HALAMAN PENGESAHAN.Image.Marked.pdf - 278 KB
3.  UEU-Undergraduate-22395-HALAMAN PERSETUJUAN.Image.Marked.pdf - 318 KB
4.  UEU-Undergraduate-22395-HALAMAN PERSETUJUAN PUBLIKASI.Image.Marked.pdf - 131 KB
5.  UEU-Undergraduate-22395-HALAMAN PERNYATAAN KEASLIAN.Image.Marked.pdf - 231 KB
6.  UEU-Undergraduate-22395-ABSTRAK.Image.Marked.pdf - 281 KB
7.  UEU-Undergraduate-22395-KATA PENGANTAR.Image.Marked.pdf - 490 KB
8.  UEU-Undergraduate-22395-DAFTAR ISI.Image.Marked.pdf - 381 KB
9.  UEU-Undergraduate-22395-DAFTAR PUSTAKA.Image.Marked.pdf - 345 KB
10.  UEU-Undergraduate-22395-LAMPIRAN.Image.Marked.pdf - 1573 KB
11.  UEU-Undergraduate-22395-BAB1.Image.Marked.pdf - 458 KB

• HUBUNGAN DUKUNGAN KELUARGA DENGAN TINGKAT DEPRESI DI DUSUN GAYAM DESA MOJOPURO KECAMATAN JATIROTO KABUPATEN WONOGIRI
• PERBEDAAN EFEK BRAIN GYM DAN SENAM LANSIA TERHADAP PENINGKATAN KOGNITIF LANSIA
• PENGARUH DUKUNGAN SOSIAL KELUARGA TERHADAP PENINGKATAN KESEHATAN LANSIA DI RW 07 KELURAHAN KAYU MANIS KECAMATAN MATRAMAN JAKARTA TIMUR
• HUBUNGAN TINGKAT PENDIDIKAN, STATUS EKONOMI DAN ASUPAN PROTEIN DENGAN STATUS GIZI LANSIA DI PULAU KALIMANTAN (RISKESDAS 2010)
• HUBUNGAN DUKUNGAN KELUARGA DENGAN KUALITAS HIDUP LANSIA DI RW 002 KELURAHAN DURI KEPA JAKARTA BARAT TAHUN 2013
• CORE EXERCISE MENINGKATKAN KESEIMBANGAN PADA LANSIA
• PERBEDAAN ASUPAN NATRIUM, KALIUM, DAN MAGNESIUM BERDASARKAN TINGKAT SOSIAL EKONOMI DAN TIPE DAERAH PADA LANSIA DI SULAWESI (ANALISIS DATA SEKUNDER RISKESDAS 2010)
• PENAMBAHAN LATIHAN STANDING PILATES PADA SENAM LANSIA LEBIH BAIK DALAM MENINGKATKAN KESEIMBANGAN LANSIA
• FAKTOR � FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PERILAKU LANSIA DALAM KEMANDIRIAN PEMENUHAN KEBUTUHAN ADL DI PANTI SOSIAL TRESNA WERDHA BUDI MULIA 4 MARGAGUNA JAKARTA SELATAN
• PENGARUH SENAM LANSIA DALAM MENINGKATKAN KESEIMBANGAN BERDIRI PADA KELOMPOK LANSIA DI PANTI JOMPO BHAKTI KASIH SITI ANNA PANGKALPINANG BANGKA BELITUNG