PENGARUH PENDIDIKAN KESEHATAN TERHADAP KEMANDIRIAN PADA LANJUT USIA DI PANTI TRESNA WERDHA BUDI MULIA (PSTW) 02 JAKARTA BARAT TAHUN 2015

Pada hakekatnya menjadi tua merupakan proses alamiah yang berarti seseorang telah melalui tiga tahap kehidupannya yaitu masa anak, masa dewasa, dan masa tua. Tiga tahap ini berbeda baik secara biologis maupun psikologis. Memasuki masa tua berarti mengalami perubahan secara fisik maupun psikis. Perubahan-perubahan tersebut pada umumnya mengarah pada kemunduran kesehatan fisik dan psikis yang akhirnya akan berpengaruh juga pada aktivitas sosial mereka, sehingga secara umum akan berpengaruh terhadap kemandirian lansia dalam melakukan aktivitas kehidupan sehari-hari. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh pendidikan kesehatan terhadap kemandirian pada lanjut usia di Panti Tresna Werdha (PSTW) Budi Mulia 02 Jakarta Barat Tahun 2015. Penelitian ini dilaksanakan di PSTW Budi Mulia 02 Jakarta Barata Tahun 2009. Populasi penelitian adalah WBS (Warga Binaan Sosial) yang berjumlah kurang lebih 135 WBS, sedangkan jumlah sampel penelitian adalah sebanyak 35 WBS. Penelitian ini merupakan penelitian kuasi eksperimen, pre test,post test tanpa kelompok kontrol yang diberlakukan pada suatu kelompok intervensi yang bertujuan untuk mengetahui pengaruh pendidikan kesehatan terhadap tingkat kemandirian pada lansia. Pengumpulan data variabel dependen (kemandirian lanjut usia) dan variabel independen (pendidikan kesehatan) menggunakan instrumen penelitian berupa kuesioner dan lembar observasi. Analisis data yang dilakukan adalah analisis univariat berupa distribusi frekuensi dan analisis bivariat berupa uji T. Hasil penelitian menunjukkan dari 35 responden diperoleh 82% mempunyai kemandirian baik. Frekuensi responden mempunyai kondisi kesehatan baik diperoleh 52,2%. Frekuensi responden hubungan sosial baik diperoleh 78,3%. Hasil uji t statistik menunjukkan adanya pengaruh yang berarti antara kondisi kesehatan dengan kemandirian lansia (Pvalue= 0,000) sedangkan antara kondisi sosial dengan kemandirian lansia mempunyai hubungan yang berarti (Pvalue= 0,007).

1.  UEU-Undergraduate-7783-COVER.pdf - 47 KB
2.  UEU-Undergraduate-7783-LEMBAR PENGESAHAN.pdf - 734 KB
3.  UEU-Undergraduate-7783-LEMBAR PERSETUJUAN.pdf - 634 KB
4.  UEU-Undergraduate-7783-SURAT PERNYATAAN.pdf - 705 KB
5.  UEU-Undergraduate-7783-ABSTRAK.pdf - 11 KB
6.  UEU-Undergraduate-7783-KATA PENGANTAR.pdf - 12 KB
7.  UEU-Undergraduate-7783-DAFTAR ISI.pdf - 10 KB
8.  UEU-Undergraduate-7783-DAFTAR PUSTAKA.pdf - 58 KB
9.  UEU-Undergraduate-7783-LAMPIRAN.pdf - 816 KB
10.  UEU-Undergraduate-7783-BABI.pdf - 49 KB

• HUBUNGAN PEMBERIAN ASUHAN KEPERAWATAN DAN KECEMASAN KLIEN KANKER PAYUDARA YANG MENJALANI KEMOTERAPI DI RUANG INAP V BEDAH RSPAD GATOT SOEBROTO JAKARTA
• HUBUNGAN MOTIVASI PERAWAT DENGAN PELAKSANAAN PENDOKUMENTASIAN ASUHAN KEPERAWATAN DI RUANG RAWAT INAP RUMAH SAKIT PATRIA IKKT
• HUBUNGAN PENGETAHUAN ORANGTUA TENTANG GIZI DENGAN STATUS GIZI ANAK DI KELAS A TK.KUSUMA BANGSA CICURUG SUKABUMI JAWA BARAT
• HUBUNGAN PERAN KETUA TIM DENGAN KINERJA PERAWAT PELAKSANA DALAM PENDOKUMENTASIAN KEPERAWATAN DI UNIT KAMAR OPERASI RS. PURI INDAH JAKARTA
• STRESOR, STRESS, DAN COPING STRESS REMAJA BERPRESTASI AKADEMIK YANG MENGALAMI PERCERAIAN ORANG TUA (STUDI KASUS REMAJA BERPRESTASI AKADEMIK YANG MENGALAMI PERCERAIAN ORANG TUA KARENA PERSELINGKUHAN AYAH)
• HUBUNGAN SUPERVISI YANG EFEKTIF DAN KEDISIPLINAN PERAWAT DALAM MELAKUKAN DOKUMENTASI ASUHAN KEPERAWATAN DIRUANG RAWAT INAP 4A DAN 4B DI RS.OMNI ALAM SUTERA TANGERANG
• HUBUNGAN PENDIDIKAN PERAWAT DENGAN MUTU PENDOKUMENTASIAN ASUHAN KEPERAWATAN DI RUANG RAWAT INAP RUMAH SAKIT IBU DAN ANAK FAMILY
• HUBUNGAN MOTIVASI PERAWAT DAN PELAKSANAAN DOKUMENTASI PENERAPAN ASUHAN KEPERAWATAN DI RUANG RAWAT INAP SILOAM HOSPITALS KEBON JERUK TAHUN 2012
• POLA KELEKATAN PADA REMAJA YANG ORANG TUANYA BERCERAI DI KECAMATAN TANGERANG
• LAPORAN MAGANG GAMBARAN PERENCANAN TENAGA KEPERAWATAN DI RUMAH SAKIT IBU DAN ANAK SELARAS CIKUPA TANGERANG