HUBUNGAN STATUS GIZI DAN POLA KONSUMSI MAKANAN BERESIKO DENGAN KEJADIAN DIABETES MELITUS PADA PENDUDUK USIA 55-64 DI PULAU JAWA (ANALISIS DATA SEKUNDER RISKESDAS 2007)

Latar Belakang: Diabetes Melitus (DM) merupakan penyakit kelainan metabolisme yang disebabkan kurangnya kadar hormon insulin atau hormon insulin tetap normal, tetapi hanya reseptor insulin yang kurang, sehingga glukosa di dalam darah menumpuk. Indonesia menempati posisi keempat dengan jumlah penderita sekitar 8,4 juta pada tahun 2000. Diperkirakan, prevalensi diabetes akan terus meningkat bersamaan dengan perubahan gaya hidup dan pola konsumsi makanan. Tujuan Penelitian: Untuk Mengetahui hubungan status gizi dan konsumsi makanan beresiko terhadap kejadian Diabetes Mellitus pada penduduk usia 55-64 tahun di Pulau Jawa. Metode penelitian: Penelitian ini menggunakan data sekunder yaitu data hasil Riskesdas 2007, variabel yang diuji adalah jenis kelamin, status gizi, makanan beresiko, uji statistik yang digunakan yaitu uji korelasi spearman dan uji chisquare. Hasil penelitian: Hasil penelitian menunjukkan bahwa sebanyak 3,7% responden mengalami diabetes melitus dan 96,3% tidak mengalami DM. Pada penelitian ini ditemukan bahwa responden wanita lebih banyak yang menderita DM daripada laiki-laki. Dalam uji bivariat, variabel yang tidak ada hubungan dengan kejadian DM adalah jenis kelamin, konsumsi makanan berlemak, dan makanan yang diawetkan (p>0,05), sedangkan variabel yang terbukti mempunyai hubungan dengan kejadian diabetes adalah status gizi (paling banyak dialami oleh responden yang memiliki status gizi obesitas), konsumsi makanan manis, makanan asin, jeroan, minuman berkafein dan konsumsi bumbu penyedap (p<0,05). Kesimpulan: Pentingnya kesadaran untuk mengurangi konsumsi makanan yang beresiko menyebabkan penyakit DM serta pentingnya melakukan aktifitas fisik yang cukup untuk menjaga berat badan agar tidak terjadi obesitas.

1.  UEU-Undergraduate-6400-cover.pdf - 248 KB
2.  UEU-Undergraduate-6400-pengesahan.pdf - 248 KB
3.  UEU-Undergraduate-6400-pernyataan.pdf - 248 KB
4.  UEU-Undergraduate-6400-persetujuan.pdf - 248 KB
5.  UEU-Undergraduate-6400-kata pengantar.pdf - 248 KB
6.  UEU-Undergraduate-6400-abstrak.pdf - 248 KB
7.  UEU-Undergraduate-6400-daftar isi.pdf - 248 KB
8.  UEU-Undergraduate-6400-daftar gambar.pdf - 248 KB
9.  UEU-Undergraduate-6400-daftar tabel.pdf - 248 KB
10.  UEU-Undergraduate-6400-daftar pustaka.pdf - 248 KB
11.  UEU-Undergraduate-6400-bab1.pdf - 414 KB

• PENGARUH LIKUIDITAS, PROFITABILITAS, SOLVABILITAS DAN AKTIVITAS SEBAGAI PROKSI GOING CONCEREN TERHADAP OPINI AUDITOR (STUDI EMPERIS PERUSAHAAN MAKANAN DAN MINUMAN GO PUBLIC )
• KONSEP DIRI PADA REMAJA PUTRI YANG OBESITAS (STUDI DI WILAYAH TOMANG BANJIR KANAL)
• PERANCANGAN APLIKASI PEMESANAN MAKANAN KERING BERBASIS WEB
• HUBUNGAN ANTARA ASUPAN ZAT GIZI, AKTIFITAS FISIK DAN OBESITAS PADA KARYAWAN RUMAH SAKIT PENYAKIT INFEKSI PROF. DR. SULIANTI SAROSO JAKARTA UTARA
• HUBUNGAN TINDAKAN KONSUMSI MAKANAN JAJANAN DAN KEJADIAN PENYAKIT INFEKSI DENGAN STATUS GIZI SISWA KELAS IV DAN V SD NEGERI PANGKALAN 3 TELUK NAGA TANGERANG
• ANALISIS BIAYA SISA MAKANAN LUNAK DAN ZAT GIZI YANG HILANG PADA PASIEN DEWASA KELAS 3 DI RSUP DR HASAN SADIKIN BANDUNG
• ANALISIS PENGENDALIAN INTERNAL ATAS PERSEDIAAN BAHAN MAKANAN (Studi kasus pada Swiss-belhotel Jakarta)
• HUBUNGAN ASUPAN MAKANAN, LAMA RAWAT DAN STATUS GIZI PADA BALITA YANG DIRAWAT DI THERAPEUTIC FEEDING CENTRE DI PUSKESMAS KECAMATAN JAGAKARSA JAKARTA SELATAN
• HUBUNGAN PERSEPSI PASIEN TENTANG PENAMPILAN MAKANAN DAN RASA MAKANAN DENGAN JENIS MAKANAN PASIEN RAWAT INAP DEWASA DI RSUD A . YANI METRO LAMPUNG
• HUBUNGAN DAYA TERIMA MAKANAN BIASA, MAKANAN LUNAK DENGAN LAMA HARI RAWAT PADA PASIEN BEDAH KELAS III LANTAI 6 BARAT DI RUMAH SAKIT BUDHI ASIH JAKARTA